Israel Klaim Gaza Terbakar dan Umumkan Serangan Besar, PBB Tuding Netanyahu Tak Peduli Jalan Damai

TRIBUN-VIDEO.COM – Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengumumkan serangan besar-besaran ke Kota Gaza pada Selasa (16/9/2025).

Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, menyebut Gaza saat ini sedang terbakar akibat gempuran militer Israel.

"Gaza sedang terbakar. IDF menyerang infrastruktur militan dengan tangan besi, dan tentara IDF bertempur dengan gagah berani untuk menciptakan kondisi yang memungkinkan pembebasan para sandera dan kekalahan Hamas," tulis Katz di media sosial X.

Ia menegaskan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyerang infrastruktur militan dengan tangan besi.

Menurut Katz, operasi itu dilakukan demi menciptakan kondisi pembebasan sandera serta mengalahkan Hamas.

Baca: Gaza Digempur Israel, 17 Bangunan Rusak 106 Tewas hingga Ribuan Warga Sipil Terpaksa Mengungsi

Baca: Israel Buka Jalur Evakuasi Hanya 48 Jam dari Gaza, Warga Diminta Keluar di Tengah Gempuran

Di sisi lain, keluarga sandera dan pendukungnya menggelar unjuk rasa di depan kediaman Netanyahu di Yerusalem.

Mereka menuduh sang perdana menteri telah menelantarkan orang-orang yang mereka cintai.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PBB, António Guterres, menilai Israel sama sekali tidak berminat mencapai jalan damai.

Ia menegaskan, Israel bertekad melanjutkan operasi militer hingga akhir.

Tanpa membuka ruang negosiasi serius terkait gencatan senjata.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Israel Rilis Rute Pengungsian Warga Kota Gaza, Hanya Dibuka 48 Jam

#Israel #Gaza #Palestina #PerangGaza #IDF #Netanyahu #BreakingNews #MiddleEast #IsraelGazaWar #UpdateWar #UnitedNations #PBB #PeaceTalks