Diburu ICC, Netanyahu Malah Perintahkan Operasi Darat dan Ratakan Gedung-gedung Gaza

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengumumkan bahwa pasukannya tengah bersiap melancarkan operasi darat besar-besaran di Kota Gaza.

Pernyataan itu disampaikan dari pusat komando Angkatan Udara Israel pada Senin (8/9/2025) malam.

Baca: Netanyahu Usir Warga Gaza, Israel akan Ratakan Lebih dari 50 Gedung: Pergi! Anda Telah Diperingatkan

Melalui pidatonya, Netanyahu memperingatkan warga Palestina untuk segera meninggalkan Kota Gaza.

Ia menegaskan bahwa serangan udara telah menghancurkan 50 menara apartemen hanya dalam dua hari terakhir. 

Mengutip dari Tribunnews, bahwa Netanyahu menyebut penghancuran gedung-gedung itu sebagai langkah awal sebelum operasi lanjutan.

Baca: Israel Luncurkan Serangan Udara di Homs Jelang Pertemuan dengan Suriah, Damaskus: Tekanan Politik

Menurut Netanyahu, gedung-gedung tinggi di Gaza digunakan oleh kelompok perlawanan, khususnya Hamas.

Ia mengklaim pasukan Israel sudah menghancurkan tempat persembunyian di sejumlah kamp pengungsi.

Netanyahu menegaskan militernya akan terus menargetkan infrastruktur Hamas.

Ia menyebut hanya mengevakuasi penduduk sipil sebelum menghancurkan lokasi-lokasi yang dianggap sebagai markas militan.

Baca: Update Perang Gaza: Hamas Setujui Usulan Gencatan AS | Menhan Israel Ancam Tingkatkan Serangan

Meski berstatus buron Mahkamah Pidana Internasional (ICC) atas tuduhan kejahatan perang, Netanyahu tetap memimpin operasi militer di Gaza.

Ia bahkan menegaskan perintah untuk melanjutkan penghancuran jalur tersebut. (Tribun-Video.com) 

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Netanyahu Usir Warga Kota Gaza, Israel Mau Ratakan Lebih dari 50 Gedung

# TRIBUN VIDEO UPDATE # perang # Israel # Palestina # Hamas # Gaza