Terkini Regional
TRAGIS! Bocah Hendak Mengaji Di Kolaka Timur Dikejar Pria Sampai Kebun dan Dibunuh dengan Cara Sadis
TRIBUN-VIDEO.COM - Terungkap detik-detik tragis bocah tewas digorok di Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Ia sempat dikejar pelaku hingga masuk ke dalam kebun.
Namun tak lama setelah insiden itu, korban ditemukan warga dalam kondisi mengenaskan.
Insiden ini terjadi di Desa Wundubite, Kecamatan Poli Polia, Kabupaten Koltim, Provinsi Sultra, Jumat, 5 September 2025, sekitar pukul 06.30 Wita.
Kasat Reskrim Polres Kolaka Timur, AKP Ahmad Fatoni mengungkapkan kronologi peristiwa tersebut.
Disebutkannya, bermula saat korban MA (10) hendak pergi mengaji bersama dengan adiknya, W (7).
Mereka menaiki sepeda listrik, untuk sampai ke tempat tujuan.
Tempat pengajian tersebut berada di Desa Wundubite.
Sementara rumah korban berada di Desa Hakambololi.
Jarak kedua desa ini, tak begitu jauh sekitar 1,3 kilometer atau ditempuh dengan waktu perjalanan sekira tiga menit saja.
Saat sedang mengendarai sepeda listrik tersebut, tetiba terduga pelaku datang.
Pelaku RH, usia 18 tahun, mengadang korban.
Sementara adiknya ketakutan dan segera meminta pertolongan warga.
“Namun di dalam perjalanan diadang oleh tersangka dengan parang,” jelas AKP Ahmad.
Korban kemudian lari ke dalam kebun.
Iptu Irwan Pansha menambahkan terduga pelaku kemudian mengejar korban hingga ke dalam kebun.
Pelaku kemudian membunuh korban dengan menebasnya pada bagian leher.
Saat adiknya berhasil memanggil warga untuk meminta pertolongan, kondisi MA begitu tragis.
Warga mendatangi lokasi kejadian dan menemukan korban dalam kondisi terluka pada bagian leher.
Mereka kemudian berupaya menolong korban untuk dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Ladongi, Kolaka Timur.
Namun nyawa bocah MA tak tertolong dan menghembuskan nafas terakhir.
Polisi juga mengungkap dugaan motif terduga pelaku pembunuhan menghabisi korban.
“Diduga tersangka dendam dengan perkataan korban yang sering mengejek,” ujarnya.
Insiden inipun menggemparkan warga setempat.
Korban dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi leher yang sudah berlumuran darah.
Pelaku yang menghabisi korban, MA merupakan seorang remaja pria berusia 18 tahun.
RH merupakan warga Desa Wundubite, sama dengan korban MA.
Sehari-hari, terduga pelaku juga bekerja sebagai petani.
Pelaku yang menghabisi korban MA dengan menggorok lehernya sudah ditetapkan menjadi tersangka pembunuhan.
Petugas Kepolisian Resort Kolaka Timur (Polres Koltim) menangkap RH tak lama berselang pascatragedi memilukan tersebut.
Pelaku yang diamankan kemudian menjalani pemeriksaan di Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Koltim.
Baca: Kronologi Penemuan Janda Pensiunan Guru Tewas Mengenaskan di Karanganyar, Ditemukan Sang Anak
“Korban masih di bawah umur dan pelaku diduga sementara masih di bawah umur juga,” kata Kasi Humas Polres Kolaka Timur, Iptu Irwan Pansha, dalam keterangannya kepada TribunnewsSultra.com.
Sosok korban merupakan murid kelas 5 salah satu Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) di Andowengga, Desa Andowengga.
Bocah berusia 10 tahun ini bermukim bersama orangtuanya di Desa Hakambololi.
Desa Wundubite asal pelaku sekaligus lokasi pembunuhan, rumah korban dan sekolah berada di Kecamatan Poli-Polia, Kolaka Timur.
Tiga desa tersebut saling saling berbatasan, saling berjarak hanya beberapa kilometer (km).
Desa Andowengga dan Desa Wundubite dibatasi Desa Hakambololi.
Ketiga desa ini berjarak sekitar 38,2 kilometer (km) dari kantor Bupati Kolaka Timur (Koltim).
Pusat pemerintahan Kabupaten Koltim ini berada di Jalan Poros Kolaka-Kendari, Desa Lalingato Kecamatan Tirawuta.
Jarak kabupaten ini ke Kota Kendari, ibu kota Sulawesi Tenggara, sekitar 112 kilometer dengan waktu tempuh berkendara 2-3 jam.
Dalam keterangannya, Polres Kolaka Timur, juga mengungkap kronologi pembunuhan sadis, begitupun dugaan motif pelaku.
Kepolisian juga mengamankan sejumlah barang bukti di antaranya 1 bilah parang yang diduga dipakai pelaku menghabisi korban.
Satu pasang baju korban, satu sepeda motor, serta satu pasang baju terlapor.
Baca: Sosok di Balik Petisi Tolak Pemecatan Kompol Cosmas Meski sudah Tewaskan Affan Kurniawan
(*)
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Detik-detik Tragis Bocah Dikejar Pelaku Lari ke Kebun Sebelum Tewas, Hendak Mengaji Bersama Adik
Video Production: ahmadshalsamalkhaponda
Sumber: Bangka Pos
Tribun Video Update
Sakit Hati Gegara Sering Diejek, Bocah SD di Koltim Tewas Dibunuh Tetangga saat Hendak Pergi Mengaji
3 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
LIVE: Bocah SD Tewas Digorok saat Hendak Pergi Mengaji di Kolaka Timur Sultra, Keluarga Ngamuk!
5 hari lalu
Regional
Rampung Demo, Massa Aksi dan Aparat Bersihkan Sampah di Area Kantor DPRD Sulawesi Tenggara
Selasa, 2 September 2025
Tribunnews Update
Debat Panas KPK & Komisi III DPR soal OTT yang Jerat Bupati Kolaka Timur, Budi Beri Jawaban Menohok
Kamis, 21 Agustus 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.