Klarifikasi Gojek hingga Maxim soal Ojol yang Temui Gibran seusai Demo, Bantah Tudingan Settingan

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Pertemuan antara sejumlah perwakilan pengemudi ojek online (ojol) dengan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Istana Wapres menuai sorotan.

Pasalnya muncul kecurigaan publik mengenai status mereka sebagai pengemudi ojol.

Menanggapi kecurigaan tersebut, Direktur Public Affairs & Communications PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Ade Mulya dalam keterangan pada Selasa (2/9) mengatakan bahwa pengemudi ojol yang bertemu Gibran memang mitranya.

Menurut Ade, pengemudi ojol tersebut bernama Mohammad Rahman Tohir atau biasa disapa Cang Rahmad yang aktif sejak 2015.

Diungkapkan oleh Ade bahwa pada Sabtu (30/8) lalu pihaknya dihubungi oleh Kantor Wakil Presiden untuk menghadirkan perwakilan mitra ojol dari seluruh aplikasi untuk dialog bersama Gibran.

Adapun tujuan dialog tersebut adalah untuk mendengar langsung aspirasi dan harapan para mitra.

Hal serupa juga disampaikan oleh Chief of Public Affairs Grab Indonesia, Tirza R. Munusamy.

Baca: Polisi Korban Demo Naik Pangkat, Salsa Erwina: Kalau Rakyat yang Luka Boleh Gak Digratiskan Pajak?

Tirza mengatakan, pihaknya menerima undangan langsung dari kantor Wapres untuk berdialog seusai peristiwa tragis yang menimpa pengemudi ojol Affan Kurniawan yang tewas dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob.

Menurut Tirza, ada empat aplikator dari semua aplikasi yang diundang dalam dialog tersebut.

Untuk itu pihak Grab Indonesia memilih mitra yang vokal dari Jakarta Pusat agar bisa menyampaikan aspirasi ke Gibran.

Menurut Tirza, jika bukan pengemudi aktif, maka tidak bisa menjawab pertanyaan dari wapres.

Sementara itu, Public Relations Specialist Maxim, Arkam Suprapto mengatakan bahwa kehadiran perwakilan Maxim dalam forum tersebut merupakan hasil kesepakatan dan inisiatif mitra pengemudi sendiri dalam kapasitasnya sebagai perwakilan undangan.

Adapun pihak inDrive dalam pernyataan resminya menegaskan bahwa dua pengemudi yang bertemu Gibran memang benar mitranya yang aktif sejak 2020.

(Tribun-Video.com)