Tribunnews Update
LIVE: Jusuf Kalla soal Demo 'Bubarkan DPR' Berujung Ricuh hingga Eks Wakapolri Sindir Keras Sahroni
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Aksi demontrasi menuntut pembubaran DPR pada Senin (25/8) lalu berujung ricuh.
Terkait hal itu, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla buka suara.
JK menilai aksi demo Senin lalu adalah bentuk aspirasi masyarakat.
Menurutnya setiap masyarakat berhak untuk menyuarakan aspirasi mereka tentang nasib masa depan Indonesia kelak.
Sementara itu, terkait para pelajar sekolah menengah atas (SMA) yang ikut-ikutan demonstrasi, JK mengaku tidak mengetahui hal tersebut karena sedang berada di luar negeri.
Seperti diketahui, demo bertajuk "Revolusi Rakyat Indonesia" terdiri dari pejar, mahasiswa hingga masyarakat umum.
Unjuk rasa tersebut berujung bentrok dengan aparat kepolisian dan TNI yang bersiaga.
Baca: Isi 6 Tuntutan Demo Buruh Besar-besaran 28 Agustus 2025 di DPR yang Bakal Kerahkan 10 Ribu Massa
Adapun aksi ini digelar untuk memprotes kebijakan pemerintah dan DPR.
Salah satunya terkait wacana kenaikan tunjangan anggota dewan di tengah kondisi ekonomi yang sulit.
Sejak pagi, massa sudah berkumpul di depan gerbang DPR membawa poster protes bertuliskan “Bubarkan DPR beban negara” serta bendera Merah Putih dan simbol tengkorak ala serial One Piece.
Sebagai informasi, demo di DPR kembali akan kembali digelar pada Kamis (28/8).
Kali ini demo digelar kelompok buruh untuk menuntut kenaikan upah minimum 2026 sebesar 8,5 persen hingga 10,5 persen hingga penghapusan sistem outsourcing.
Polda Metro Jaya bakal mengerahkan 4.531 personel gabungan guna mengamankan aksi unjuk rasa Kamis.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Soal Aksi Demo di DPR, JK: Masyarakat Berhak untuk Bicara Masa Depan Negara"
Reporter: Rima Anggi Pratiwi
Video Production: Januar Imani Ramadhan
Sumber: Kompas.com
JK Nilai 17+8 Tuntutan Rakyat Cerminkan Kebutuhan Perubahan dan Keadilan
Jumat, 12 September 2025
HOT TOPIC
Prabowo akan Reformasi Besar-besaran Kepolisian hingga Jokowi Tak Terima Gibran Digugat Rp 125 T
Jumat, 12 September 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Kejutan! Prabowo Bakal Reformasi Besar-besaran Kepolisian seusai Demo Ricuh, Segera Bentuk Tim
Jumat, 12 September 2025
Nasional
CURHATAN PILU Sri Mulyani ke Mahfud MD: Disamakan dengan Sahroni & Rumah Tak Dilindungi saat Dijarah
Jumat, 12 September 2025
Mancanegara
Korban Tewas dari Demo Ricuh Nepal Bertambah Jadi 51 Orang, 12.533 Napi Masih Jadi Buronan
Jumat, 12 September 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.