Krisis Memburuk, Lebih dari 100 Dokter Dilarang Memasuki Gaza Sejak Maret, Israel Batasi Visa

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Lebih dari 100 pekerja kesehatan, termasuk ahli bedah dilaporkan ditolak memasuki Gaza.

Hal itu dinyatakan juru bicara PBB, Farhan Haq, dalam konferensi persnya pada Rabu (6/8/2025).

Ia menyatakan, tim medis darurat ditolak untuk masuk ke Gaza sejak Maret lalu.

Meski begitu, saat dikonfirmasi, Haq menyatakan bahwa staf medis yang ditolak masuk ke Gaza bukanlah tim khusus.

Baca: Ngotot PBB Naik 250%, Janji Bupati Pati saat Kampanye 2024 Disorot Kasihan Rakyat Jika Pajak Naik

Baca: Niat Netanyahu Kuasai Gaza Dikecam, PBB Desak Israel Hentikan Serangan: Bisa Jadi Malapetaka Global

Dikutip dari Middle East Monitor, Haq menggambarkan situasi di Gaza sebagai kondisi yang sangat parah.

Pasalnya, banyak orang yang terluka dan terbunuh akibat serangan yang dilesatkan IDF.

Lebih lanjut, Haq menyatakan bahwa masalah akses tim medis itu juga berasal dari pembatasan visa dan pergerakan oleh otoritas Israel.

Haq juga menyinggung soal Israel yang terus memblokir masuknya bantuan ke Gaza.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di middleeastmonitor.com

Program: Tribun Video Update
Host: Isti Ira Kartika Sari
Editor : Hadiyya Qurrata
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

#krisisgaza #dokterdilarangmasukgaza #israelbatasivisadokter #bantuanmedisgaza #perangisraelhamas #krisiskemanusiaan #rumahsakitgaza #dokterinternasional #konfliktimurten gah #blokadeisrael