LIVE: Anak Pemandi Jenazah di Binjai Jadi Tersangka seusai Dianiaya, Polisi Bantah Kriminalisasi

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Viral di media sosial video anak pemandi jenazah berinisial MY (23) menjadi korban penganiayaan.

Namun MY kini justru ditetapkan sebagai tersangka.

Di dalam video CCTV yang beredar di media sosial, tampak MY mengenakan baju biru muda sedang bermain biliar bersama kawannya di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Binjai.

Tak lama, seorang pria berinisial NS (21) bersama pacarnya mendatangi MY.

Percekcokan terjadi sehingga insiden penganiayaan pun terjadi.

Sejumlah orang di lokasi berusaha melerai kedua belah pihak.

Baca: Kasus Penganiayaan Anak di Mojokerto: Jaksa Tuntut Ayah Tiri 9 Tahun Penjara

Kuasa hukum MY, Batara Nasution menjelaskan peristiwa itu terjadi pada Minggu (25/5/2025) sekitar pukul 18.00 WIB.

Akibat insiden itu, MY mengalami luka memar di kepala, badan, mata, dan bibir.

Batara menjelaskan, pihaknya sudah menyampaikan bahwa MY adalah korban, bukan pelaku penganiayaan.

Bahkan pihaknya juga telah menyerahkan bukti CCTV dan visum, namun justru MY yang ditetapkan sebagai tersangka.

"Kami sudah sampaikan MY ini korban, bukan pelaku penganiayaan. Bukti CCTV dan visum sudah kami serahkan, tetapi MY yang ditetapkan sebagai tersangka," kata Batara kepada Kompas.com melalui saluran telepon pada Senin (4/8/2025).

Batara pun berharap Presiden Prabowo dan Kapolri Listyo Sigit merespons dengan memberikan keadilan serta membebaskan MY dari kriminalisasi hukum.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Heboh Anak Pemandi Jenazah Diduga Dianiaya Jadi Tersangka di Binjai"