Tribunnews Wiki
Garuda Wisnu Kencana, Salah Satu Patung Monumental Terbesar di Dunia
TRIBUN-VIDEO.COM - Garuda pertama kali diceritakan dalam buku pertama epos Mahabharata.
Di sebuah negeri di Pulau Dewata, dahulu hidup seorang yang arif dan bijaksana.
Seseorang tersebut bernama Resi Kasyapa yang memiliki dua orang istri yaitu Kadru dan Winata.
Resi Kasyapa memiliki sikap adil, namun Kadru menyimpan rasa iri dan dengki kepada Winata.
Kadru dikaruniai seorang anak para Naga, sedangkan Winata dikaruniai seekor burung garuda.
Kemudian pada suatu hari, Kadru menantang Winata untuk menebak warna Kuda Ucaihswara.
Nantinya yang kalah harus bersedia menjadi budak dan mentaati perintah yang menang.
Kadru menebak kuda tersebut berwarna hitam, sedangkan Winata menebak warna kuda itu berwarna putih.
Namun, Kadru telah mengetahui warna kuda tersebut dari anaknya.
Kadru yang mengetahui kekalahannya, kemudian melakukan hal curang.
Dan pada akhirnya, Winata merasa kalah dan bersedia menjadi budak Kadru selama hidupnya.
Garuda menyadari kelicikan yang dilakukan Kadru.
Garuda kemudian bertarung dengan anak-anak Kadru dan memberikan persyaratan membawakan Tirtha Amartha.
Di saat mencari Tirtha Amartha, garuda bertemu dengan Dewa Wisnu yang membawa Tirtha Amartha.
Dewa Wisnu bersedia menyerahkan dengan syarat garuda mau menjadi tunggangan Dewa Wisnu yang kemudian dikenal dengan nama Garuda Wisnu Kencana.
Arsitektur
Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana merupakan taman budaya yang menawarkan warisan budaya yang mewah.
Garuda Wisnu Kencana dijadikan ikon peradaban Indonesia dan ikon budaya nomor satu di Bali.
Patung Garuda Wisnu Kencana adalah lambang kendaraan Dewa Wisnu.
Patung Garuda Wisnu Kencana dibangun untuk menjadikan satu di antara patung monumental terbesar dan tertinggi di dunia.
Konon kabarnya, tinggi patung Garuda Wisnu Kencana melebihi tinggi patung Liberty di Amerika Serikat.
Patung Garuda Wisnu Kencana berdiri setinggi 121 meter terdiri atas 24 segmen dan 754 modul yang terbuat dari tembaga dan asam patina berlapis kuningan.
Lebar patung Garuda Wisnu Kencana adalah 64 meter.
Patung rancangan Nyoman Nuarta ini dirancang sekitar 28 tahun.
Nuarta merancang patung Garuda Wisnu Kencana sejak tahun 1989.
Berbagai kendala yang dialami membuat Nuarta terus bersabar untuk mewujudkan impian membangun Garuda Wisnu Kencana.
Pada tanggal 22 September 2018, patung Garuda Wisnu Kencana diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.
Lokasi
Lokasi Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana berada di Jalan Raya Uluwatu, Unggasan, Kuta Selatan, Badung, Bali.
Garuda Wisnu Kencana terletak di daerah Badung Selatan, dapat ditempuh 20 menit dari Kuta.
Garuda Wisnu Kencana berada di perbukitan kapur dan batu yang berada di atas bukit Nusa Dua, Kabupaten Badung.
Jarak yang ditempuh sekitar 40 kilometer dari Kota Denpasar, Bali.
Apabila ditempuh menggunakan kendaraan bermotor, waktu yang ditempuh sekitar 30 menit dari Ngurah Rai.
Fasilitas
Tak hanya melihat kemegahan patung Garuda Wisnu Kencana saja.
Pengunjung dapat menyaksikan pertunjukan budaya yang ada di Garuda Wisnu Kenncana.
Pertunjukan yang dapat dinikmati pengunjung adalah kolaborasi tari kecak dan tarian tradisional lain.
Pengunjung dapat menikmati pertunjukan itu setiap hari di Aphitheater Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana, Bali.
Beberapa venue untuk berfoto juga tersedia di kawasan Garuda Wisnu Kencana, seperti Lotus Pond, Garden Indraloka, dan Tirtha Agung.
Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana juga menyediakan penginapan dan kuliner khas Bali.
(TribunnewsWiki/Cika)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Garuda Wisnu Kencana (GWK)
ARTIKEL POPULER:
Wanita Masuk ke Masjid Bawa Anjing Histeris saat Diperiksa hingga Pengakuan sang Suami
Nenek 59 Diperkosa Pemuda 23 Tahun, Pelaku Katakan Kerja Bagus Seusai Memperkosannya
Seusai Resmi Bebas, Vanessa Angel Dapat Hadiah Iphone dan Tawaran Kontrak di Stasiun Televisi
Video Production: Panji Anggoro Putro
Sumber: Tribunnews.com
Terkini Nasional
Jadi Langganan Musisi International dan Lokal Ini 5 Tempat Konser Terbaik di Indonesia
Selasa, 21 Maret 2023
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.