Dulu Kawan Kini Rival, Elon Musk Dukung Pemakzulan Donald Trump & Usulkan JD Vance sebagai Pengganti

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk, menyatakan dukungannya terhadap usulan pemakzulan mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

Dukungan tersebut disampaikan Musk melalui akun media sosial pribadinya sebagai respons atas unggahan komentator konservatif Ian Miles Cheong.

Baca: Kecewa Besar! Trump Pilih Akhiri Hubungan dengan Elon Musk, Blak-blakan Saling Lempar Hinaan

Dalam unggahan tersebut, Cheong menuliskan bahwa Donald Trump sebaiknya dimakzulkan dan digantikan oleh Senator JD Vance.

“Presiden vs Elon. Siapa yang menang? Menurutku Elon. Trump seharusnya dimakzulkan lalu digantikan JD Vance,” tulis Cheong di media sosial.

Musk kemudian menanggapi pernyataan tersebut secara singkat dengan kata “Ya,” yang dinilai sebagai bentuk persetujuan terhadap ide tersebut.

Isu pemakzulan kembali mencuat seiring kritik terhadap kebijakan anggaran baru yang dinilai akan menambah utang negara sebesar 2,4 triliun dolar AS.

Baca: Konflik Memuncak Pasca Elon Musk Komentar Setujui Trump Dimakzulkan dan Digantikan JD Vance

Sejumlah anggota parlemen dari Partai Republik juga mulai mempertimbangkan langkah-langkah hukum terhadap Trump.

Meski namanya disebut sebagai kandidat pengganti Trump, JD Vance menyampaikan penolakan secara halus.

Ia menyebut Elon Musk sebagai sosok yang cerdas dan berpengaruh, namun menyayangkan sikap Musk yang dinilai terlalu emosional dalam menyikapi dinamika politik tersebut.

Vance menegaskan bahwa pemakzulan bukanlah solusi yang tepat dalam menghadapi polarisasi politik di AS. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pecah Kongsi! Elon Musk Usulkan Pemakzulan Trump, Dorong JD Vance Rebut Kursi Presiden

# To The Point # Elon Musk # JD Vance # Donald Trump # pemakzulan