Kang Dedi Gubernur Jabar: Belum 100 Hari Kerja Banyak yang Kepanasan, Apalagi 5 Tahun!

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menyinggung banyak pihak yang kepanasan dengan gebrakannya sejak 3 bulan memimpin Jawa Barat. 

Keterangan itu diungkapkan Dedi Mulyadi dalam pidatonya di upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Selasa (20/5/2025).

Menurut Dedi, untuk menjadi pemimpin yang ingin melakukan perubahan dan perbaikan memerlukan mental yang kuat.

Dedi mengaku tak butuh penghormatan, apalagi tumbang dengan cibiran.

"Jadi, Indonesia memerlukan mental yang kuat jika ingin melakukan perbaikan. Kenapa? harus kuat menghadapi kaum nyinyir dan membiarkan yang nyinyir suruh sakit hati selamanya karena Jawa Barat akan terus mengalami peningkatan pembangunannya," ujarnya.

Sebagai informasi, sejak dilantik sebagai Gubernur Jawa Barat pada 20 Februari 2025, Dedi Mulyadi meluncurkan berbagai kebijakan inovatif yang menuai perhatian publik.

Diantaranya yang menuai sorotan adalah penertiban dan pembongkaran bangunan liar untuk mengembalikan fungsi lingkungan dalam rangka mengatasi banjir.

Selanjutnya, melarang kegiatan study tour dan wisuda di sekolah-sekolah negeri.

Menghapus denda dan tunggakan pajak kendaraan bermotor di Jabar, juga menekankan efisiensi anggaran dengan mengurangi perjalanan dinas dan kegiatan seremonial, dan anggarannya dialokasikan untuk pembangunan ruang kelas baru.

Kemudian yang paling fenomenal adalah menginisiasi program pendidikan karakter bagi siswa dengan perilaku menyimpang melalui pelatihan di barak militer.

(Tribun-Video.com)

Program: Live Update
Host: Yustina Kartika Gati
Editor: Agilio OktoViasta
Uploader: Restu Riyawan
#DediMulyadi #GubernurJabar #100HariKerja #PolitikJabar #JabarTerkini #KepemimpinanBaru #KritikPemerintah #PolemikJabar