Terkini Nasional
Bareskrim akan Gelar Perkara Pekan Ini, Kebut Penyelidikan Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Bareskrim Polri mengebut kasus dugaan ijazah palsu dengan terlapor Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi) yang tengah diselidiki.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan penyidik Bareskrim Polri akan melakukan gelar perkara terkait kasus itu pada pekan ini.
Gelar perkara ini dilakukan untuk menentukan apakah kasus terdapat pidana atau tidak sehingga bisa ditingkatkan statusnya dari penyelidikan ke penyidikan.
Trunoyudo menyebut saat ini proses penyelidikan kasus tersebut masih dilakukan secara simultan dan berkesinambungan dengan profesional.
Baca: Dua Sosok Ayah Ini Berjuang Kembali Cari Nafkah di Job Fair Jakarta
Baca: Kemenag Klaim Tegur Salah Satu Maskapai Haji, usai Kejadian Penerbangan ke Madinah jadi 19 Jam
Dalam kasus ini, Jokowi sendiri sudah diperiksa dan mengaku dicecar 22 pertanyaan oleh penyidik Bareskrim Polri sebagai saksi terlapor.
Adapun pernyatannya seputar ijazah pendidikannya mulai dari sekolah dasar (SD) sampai perguruan tinggi. Selain itu, skripsi yang ia buat juga masuk dalam materi pemeriksaan.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bareskrim Polri Kebut Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Bakal Gelar Perkara Pekan Ini
#Ijazah Palsu #Penyelidikan #Gelar Perkara #BareskrimÂ
Sumber: Tribunnews.com
Terkini Nasional
Polemik Makin Panas, Jokowi Merasa Kasihan dan Menyesalkan Kasus Ijazah Palsu Sampai ke Ranah Hukum
6 jam lalu
Terkini Nasional
Penampakan 'Ijazah Asli' Jokowi Diperlihatkan Usai Jadi Polemik! Logo UGM Tampak Memudar
7 jam lalu
Terkini Nasional
Jokowi Ogah Pamerkan Map Hitam Berlogo UGM Berisi Ijazah seusai Diperiksa
7 jam lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Kubu Jokowi Bantah Kriminalisasi Roy Suryo Cs soal Tuduhan Ijazah Palsu: Tidak Benar, Menyesatkan
9 jam lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.