Santri di Lampung Tengah Dibunuh Perkara Sandal Jepit, Pelaku Beraksi Dibantu Saudara Kembar

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Kesal sandal jepit yang baru dibeli tak dikembalikan, remaja di Kabupaten Lampung Tengah, Lampung nekat menghabisi teman sepermainannya.

Ironisnya, aksi keji pelajar SMK tersebut dibantu oleh saudara kembarnya.

Terungkapnya kasus pembunuhan ini bermula dari penemuan jasad Rifki Wafa, seorang santri di Pondok Pesantren Baitul Mustaqim di saluran irigasi Kampung Rama Dewa, Kecamatan Seputih Raman pada Sabtu (26/4) lalu.

Dari hasil penyelidikan polisi, didapati pelaku adalah DI dan DU, saudara kembar yang tinggal di Dusun Digul, Kampung Totokaton, Kecamatan Punggur

Kapolres Lampung Tengah AKBP Alsyahendra dalam konferensi pers pada Jumat (16/5) mengatakan, para tersangka ditangkap oleh tim gabungan pada Rabu (14/5).

Aksi pembunuhan pada korban terjadi pada Kamis (24/4) sekira pukul 13.30 WIB.

Kala itu Rifki bertemu DU dan DI di tanggul irigasi Kampung Sidomulyo.

Baca: Pengakuan Janggal Orang Tua Kakak Beradik Korban Pembunuhan di Tepi Jurang Pesisir Barat Lampung

Tanpa basa-basi, DU langsung memukul rahang Rifki dengan tangan kosong hingga membuat korban sempoyongan.

Tak cukup sampai di situ, DU kembali memukul leher belakang hingga korban terjatuh.

Melihat Rifki tersungkur, pelaku DI kemudian justru membantu saudara kembarnya menghabisi korban dengan tali jemuran.

Seusai tewas, korban dibuang kedua pelaku dalam keadaan tanpa busana ke saluran irigasi.

Adapun seusai melakukan aksi keji, saudara kembar tersebut melakukan aktivitas seperti biasa termasuk bersekolah.

Warga setempat bernama Wahyudi mengungkapkan, dirinya sempat berpapasan dengan pelaku sebelum penangkapan.

Kala itu dirinya melihat kedua tersangka tampak biasa saja dan tak menunjukkan kepanikan.

Ia pun tak menyangka dua remaja tersebut ditangkap polisi atas kasus pembunuhan.

Sementara itu, warga lainnya bernama Fadil Santoso mengatakan, para tersangka selama ini dikenal sebagai anak yang problematik.

Pasalnya mereka kerap mencuri dan menggeledah rumah tetangganya.

(TribunVideo.com)

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Kronologi Santri di Lampung Tengah Dibunuh Saudara Kembar Lalu Jasad Dibuang ke Irigasi