Hamas dan Iran Bersatu Habisi Pasukan Israel di Gaza, Bela Rakyat Gaza yang Menderita

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Dilaporkan Hamas dan Iran berjanji bersatu membalas serangan Israel di Gaza yang tak kunjung usai. 

Kekompakan kedua negara itu bertujuan untuk membela rakyat Palestina yang menderita selama satu tahun lebih. 

Pengumuman itu setelah pertemuan Kepala Dewan Syura Gerakan Hamas, Mohammad Darwish dengan Khamal Kharazi, Kepala Dewan Strategis Hubungan Luar Negeri Iran dan mantan Menteri Luar Negeri di Doha, Qatar pada Minggu (11/5). 

Pertemuan tersebut difokuskan pada perkembangan politik terkini dan agresi Israel yang berkelanjutan terhadap Jalur Gaza.

Baca: Edan Alexander Dibebaskan, Mesir dan Qatar Nilai sebagai Sinyal Perdamaian dari Hamas

Hamas menyatakan, pertemuan itu membahas tindakan genosida dan kelaparan di Gaza. 

Mohammad Darwish menyatakan, akan berusaha dengan segala cara untuk menghentikan agresi Israel. 

Di antaranya, akan mencabut blokade, mengamankan bantuan pangan yang diperlukan, hingga merawat korban yang terluka. 

Baca: Israel Sesumbar Rencana Pembebasan Sandera Edan Alexander Terjamin Berkat Tekanan IDF ke Hamas

Sementara itu, Kharazi kembali menekankan,  dukungan Republik Islam yang tak tergoyahkan untuk memperjuangkan Palestina melawan Israel. 

Ia menyoroti ambisi rezim Israel untuk memecah belah dan mendominasi wilayah tersebut. 

Dilaporkan kondisi Gaza semakin mencekam, menyusul rencana Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu untuk memperluas serangan darat hingga kendali penuh di wilayah tersebut.

Kendali penuh itu dilakukan pasca-pasukan Israel mengusir rakyat Palestina secara paksa dari Gaza.
(Tribun-Video.com/english.almayadeen.net)

Artikel ini telah tayang di english.almayadeen.net  dengan judul Hamas dan Iran berjanji bersatu melawan agresi Israel di Gaza

Program: Tribunnews Update
Host: Adila Ulfa Muna Risna
Editor: Muhammad Taufiq Rahman Setyawan
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

#Hamas #Iran #Israel #Gaza #KonflikTimurTengah