Kasus Covid-19 Kembali Menggila di Bangkok, Festival Basah-basah Songkran Diduga Jadi Biang Keroknya

TRIBUN-VIDEO.COM - Pemerintah Thailand melaporkan lonjakan signifikan kasus Covid-19 dalam sepekan terakhir, terutama di wilayah ibu kota Bangkok.

Data resmi dari Dinas Kesehatan Bangkok menyebutkan bahwa sepanjang periode 27 April hingga 3 Mei 2025, terdapat 2.967 kasus baru yang terdiri dari 2.381 warga lokal dan 586 warga asing.

Meskipun tidak ada laporan kematian pada periode tersebut, akumulasi kasus sepanjang tahun 2025 telah mencapai lebih dari 15 ribu dengan satu kematian tercatat.

Otoritas kesehatan menduga bahwa lonjakan ini dipicu oleh perayaan Festival Songkran pada pertengahan April lalu.

Festival tradisional yang identik dengan kegiatan siram air itu dianggap menciptakan kerumunan besar yang memfasilitasi penyebaran virus.

Selain itu, perubahan musim dari musim panas ke musim hujan turut memperburuk situasi, karena iklim lembap mempermudah penyebaran virus pernapasan.

Prof. Yong Poovorawan, virolog dari Universitas Chulalongkorn, telah memperingatkan risiko lonjakan Covid-19 sebelum festival berlangsung.

Ia menegaskan bahwa kontak langsung melalui cipratan air menjadi medium penyebaran yang efektif, berbeda dari pola penyebaran flu biasa.

Pemerintah Thailand kini mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan kembali memperkuat protokol kesehatan guna menekan laju penyebaran virus di tengah pergantian musim.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kasus Covid-19 di Bangkok Kembali Menggila, Festival Songkran Dituding jadi Biang Keroknya

Baca: Perang Dagang Trump Berdampak ke Industri Indonesia, Prabowo Ungkit Krisis Covid-19 dan 1998

Baca: Gaji Jasa Covid-19 Tak Dibayar, Nakes RSUD TC Hillers Maumere Sikka Demo Tuntut Penyelesaian Honor

#KasusCovid19Bangkok #FestivalSongkran #Covid19Thailand #LonjakanCovid19 #PenyebaranCovid19 #WabahCovid19 #Songkran2025 #Covid19Meningkat #ThailandCovid19 #VirusCoronaBangkok