Balas Dendam Bertubi tubi! Houthi Bombardir Tel Aviv dan Rudal Kapal Induk Nuklir AS di Laut Merah

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Angkatan Bersenjata Yaman meluncurkan dua operasi militer menyasar wilayah Israel pada Rabu (7/5/2025).

Tak hanya menyerang Israel, militer Yaman juga menargetkan kapal milik Amerika Serikat (AS).

Juru bicara Angkatan Bersenjata Brigadir Jenderal Yahya Saree membenarkan bahwa Angkatan Udara melakukan dua operasi militer. 

Operasi pertama menargetkan Bandara Ramon milik musuh Israel di daerah Umm al-Rashrash di wilayah selatan Palestina yang diduduki.

Baca: Netanyahu Murka Ancam Balas Serangan Houthi, 30 Jet Israel Mondar-mandir Gempur Yaman

Serangan dilakukan menggunakan dua pesawat tak berawak.

Namun, ia tak merinci kerusakan apa yang ditimbulkan akibat serangan tersebut.

Operasi kedua dilakukan terhadap target penting musuh Zionis di wilayah Jaffa yang diduduki.

Sama seperti serangan pertama, mereka juga menggunakan pesawat tak berawak jenis Jaffa.

Dalam operasi militer itu, Yaman juga mengaku menargetkan kapal induk AS Truman dan sejumlah kapal perangnya di Laut Merah utara.

Baca: Serangan Yaman akan Sangat Menghancurkan hingga Warga Sipil Israel Berpotensi Jadi Target Utama

Sejumlah rudal balistik dan pesawat tak berawak diterjunkan membombardir posisi musuh.

Menurut Saree,  operasi kualitatif ini menyebabkan kegagalan serangan udara yang sedang dipersiapkan oleh musuh AS.

Operasi tersebut juga menyebabkan kapal induk AS Truman melarikan diri ke ujung utara Laut Merah.

Namun, Saree menegaskan,  operasi itu dilakukan sebelum AS mengumumkan penghentian agresinya terhadap Yaman.

(Tribun-Video.com/Al-Mayadeen.net)

Artikel ini telah tayang di Al-Mayadeen.net dengan judul "Sana'a mengumumkan dua operasi melawan pendudukan Israel dan mengungkap rincian jatuhnya jet tempur F-18 Amerika"

Program: Tribunnews Update
Host: Tri Suhartini
Editor: Adnan
Uploader: bagus gema praditiya sukirman