Saat AS-Houthi Saling Serang, Rusia dan Mesir Gelar Latihan Tempur Gabungan di Laut Mediterania

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Angkatan Laut Rusia dan Mesir menggelar latihan militer gabungan di Laut Mediterania.

Latihan berlangsung saat ketegangan di Timur Tengah meningkat akibat konflik Amerika Serikat (AS) dan Houthi.

Dikutip dari RT, latihan bertajuk Friendship Bridge 2025 dimulai pada Minggu (6/4/2025) hingga Kamis (10/4/2025).

Namun, video penampakan latihan baru saja dirilis oleh Kementerian Pertahanan Rusia.

Baca: Anggap Putin Picu Agresi di Ukraina, Trump Salahkan Rusia, Akui Punya Proposal Baru Akhiri Perang

Selama latihan, Moskow mengerahkan helikopter angkatan laut Ka-27, fregat Admiral Golovko, dan kapal tanker Vyazma.

Sementara di pihak Mesir ada fregat Al Galala, kapal rudal Fuad Zekri dan Mahmoud Fahmy, serta pesawat tempur F-16.

Latihan militer tersebut mencakup tahap di darat dan di laut. 

Tahap pertama berlangsung di pelabuhan Alexandria, tempat para awak dari kedua negara mengadakan serangkaian pengarahan. 

Marinir dari Armada Utara Rusia bergabung dengan rekan-rekan mereka dari Mesir dalam latihan tembak menggunakan senjata standar di lapangan tembak. 

Baca: Israel Kalang Kabut, Aliansi Rusia-Turki-AS buat Pasukan Netanyahu Menyerah di Suriah

Pasukan tersebut juga berlatih prosedur pemeriksaan kapal.

Begitu berada di laut, latihan tersebut mengalihkan fokus ke taktik pertahanan maritim. 

Sementara itu, jet tempur AS masih terus melakukan pengeboman di Yaman untuk menargetkan Houthi.

Pentagon kini semakin kuat setelah mengerahkan kapal induk keduanya, USS Carl S Vinson di Laut Merah.

Adapun Laut Mediterania dan Laut Merah dipisahkan oleh Mesir, namun terhubung dengan Terusan Suez.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di rt.com

Program: Tribunnews Update
Host: Agung Tri Laksono
Editor Video: Fegi Sahita
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

#amerikaserikat #latihan #gabungan #houthi #mesir #rusia