Mesir Klaim Hamas Setuju Gencatan Senjata Mulai Lebaran, 50 Hari dengan Imbalan Pembebasan 5 Sandera

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Hamas diklaim telah menyetujui gencatan senjata tahap dua mulai lebaran.

Dilaporkan, akan berjalan selama 50 hari dengan Hamas bersedia membebaskan lima sandera Israel.

Mengutip Tribunnews pada (30/3), hal itu menurut klaim dari pejabat Mesir dengan tanpa disebutkan namanya.

Mesir mengusulkan gencatan sementara yang mencapai sekira 50 hari.

Baca: Update Gempa Myanmar: 1.644 Orang Meninggal Dunia hingga China, Hongkong & Iran Turun Membantu

Sebagai gantinya, Hamas akan membebaskan lima sandera, sedangkan Israel membebaskan sejumlah warga Palestina.

Bersamaan dengan itu, diklaim juga akan ada mekanisme untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan ke Gaza.

Dengan begitu, lanjutnya, sekarang waktunya pemerintah Israel dan Amerika Serikat lah (AS) yang harus mengambil keputusan.

"Sekarang pemerintah Israel dan Amerika Serikatlah (AS) yang harus mengambil keputusan," kata pejabat itu kepada New Arab.

Baca: Iran Peringatkan akan Lemparkan Percikan Api dalam Tong Mesiu yang Bisa Ledakkan Seluruh Kawasan AS

Pejabat itu menyebut Mesir optimistis dengan pembaruan kesepakatan gencatan senjata dan pembebasan sandera tersebut.

Menurutnya, kini, Mesir sedang berupaya mempercepat negosiasi dengan cara menyodorkan "usul realistis" yang didukung AS dan Qatar.

"Kairo mengupayakan semua pihak, termasuk Wasington, agar mendorong Israel untuk membuat konsesi nyata yang akan menjadi tercapainya kesepakatan," kata seorang pejabat senior Mesir.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hamas Diklaim Setujui Gencatan Senjata 50 Hari Mulai Lebaran, 5 Sandera Israel Akan Dibebaskan

    
# Mesir # Hamas # gencatan senjata # Lebaran