AS Benarkan Rencana Serang Houthi, Buat Obrolan Grup Kelompok Kecil PC Houthi & Undang Jurnalis

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Amerika Serikat (AS) membenarkan rencana menyerang Houthi Yaman.

Membuat obrolan grup bernama "Kelompok Kecil PC Houthi" dan tak sengaja memasukkan seorang jurnalis.

Mengutip Al Mayadeen pada (25/3), The Atlantic pada Senin (24/3) menerbitkan laporan terbaru.

Isinya, yang merinci pelanggaran keamanan operasional yang sangat tidak biasa dalam pemerintahan Donald Trump.

Baca: Israel Diterjang Konflik Internal yang Kian Intens saat Rencana Agresi ke Gaza sedang Dipersiapkan

Mengungkap bahwa seorang jurnalis secara tidak sengaja dimasukkan dalam obrolan grup Signal pribadi di mana pejabat tinggi AS mengoordinasikan serangan militer di Yaman.

Diketahui, obrolan itu melibatkan Menteri Pertahanan Pete Hegseth, Penasihat Keamanan Nasional Michael Waltz, Wakil Presiden JD Vance, dan lain-lain.

Menampilkan diskusi terperinci mengenai waktu, target, dan paket senjata hingga informasi yang biasanya terbatas pada sistem pemerintah yang dirahasiakan.

Dengan begitu, menanggapi pertanyaan dari The Atlantic, juru bicara Dewan Keamanan Nasional Brian Hughes memberikan konfirmasi.

Baca: Detik-detik Mencekam Sutradara Film Palestina Dikeroyok & Diculik Israel, Sempat Dilempari Batu

Menjelaskan bahwa keaslian rangkaian pesan Signal itu tampaknya merupakan rangkaian pesan yang autentik.

Menjelaskan bahwa pihaknya sedang meninjau bagaimana nomor yang tidak sengaja ditambahkan ke rangkaian pesan tersebut.

"Ini tampaknya merupakan rangkaian pesan yang autentik, dan kami sedang meninjau bagaimana nomor yang tidak sengaja ditambahkan ke rangkaian pesan tersebut," katanya.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul AS Benarkan Rencana Serang Houthi Yaman, Tak Sengaja Bagikan Bocoran pada Seorang Reporter

    
# Amerika Serikat # rencana # Serang # Houthi