PELATIH PINK SPIDERS KETAKUTAN, Tolak Jumpa Megawati dan Pilih Hyundai Hillstate ke Final

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru...

TRIBUN-VIDEO.COM - Daejeon JungKwanJang Red Sparks diharapkan untuk tidak bisa melangkahkan kaki ke grand final Liga Voli Korea 2024/2025.

Megawati tak dapat restu dari pelatih Pink Spiders!

Liga Voli Korea 2024/2025 akan memasuki fase play-off usai merampungkan kompetisi reguler yang cukup panjang yang dimulai sejak bulan Oktober tahun lalu.

Tiga tim sudah memastikan tempat dengan dua di antaranya akan saling berhadapan pada babak semifinal pada tanggal 25 Maret 2025 mendatang.

Baca: Red Sparks Vs Hyundai Hillstate Besok! Megawati CS Tak Boleh Hilang Fokus di Playoff Liga Voli Korea

Dua tim yang berebut satu tempat terakhir di babak final adalah Red Sparks dan Hyundai Hillstate.

Ya, kedua tim tersebut harus saling berhadapan terlebih dulu untuk mencari siapa yang layak melawan Pink Spiders di final.

Pada babak semifinal play-off Liga Voli Korea 2024/2025, Red Sparks menjadi tim yang sedikit dirugikan karena mereka mengakhiri fase reguler sebagai peringkat ketiga.

Tim yang diperkuat oleh pevoli Indonesia Megawati Hangestri itu akan mendapatkan kesempatan sebagai tuan rumah hanya satu kali saja.

Meski demikian, Red Sparks memiliki potensi besar untuk mengalahkan juara bertahan itu jika para pemain yang cedera bisa tampil.

Baca: Red Sparks Rugi Jika Tak Juara Selagi Ada Megawati, Tak Ada Jaminan Musim Depan Lolos Playoff Lagi

Kembalinya Vanja Bukilic dan Park Eun-jin sangat diharapkan untuk bisa membawa tim berjuluk Red Force itu melewati perlawanan Hillstate di semifinal.

Akan tetapi, kedua pemain tersebut memiliki kans kecil untuk bertanding lantaran masih menjalani masa pemulihan yang cukup intensif hingga kini.

Tak ayal, Megawati akan mendapatkan beban kerja yang lebih berat di lini serang Red Sparks jika keduanya tidak bisa tampil.

Di sisi lain, situasi yang lebih baik dialami Hillstate menjelang playoff meski mereka juga tidak tampil konsisten sepanjang putaran keenam kemarin.

Walau satu pemain andalan mereka yaitu Wipawee Srithong mengalami cedera, Hillstate masih memiliki kedalaman skuad yang lebih baik dibanding Red Sparks.

Tak ayal, pertemuan antara Red Sparks dan Hillstate pada babak playoff ini dinanti banyak pihak termasuk Marcello Abbondanza selaku pelatih Pink Spiders.

Ditemui pada agenda media day jelang play-off, pria asal Italia itu belum bisa memprediksi siapa yang akan menjadi lawan timnya di laga puncak.

Kendati demikian, Abbondanza cenderung menginginkan Hillstate yang menjadi lawan di laga final untuk memperebutkan gelar juara.

Baca: KESEMPATAN TERAKHIR RED SPARKS Rebut Posisi 2 Lagi: Mega Cs Waspadai Mantan Tim Bukilic Pecah Telur

Dengan kata lain, Megawati dan kolega tidak direstui untuk bisa melaju ke final karena sebuah alasan yang cukup sepele.

Abbondanza lebih menginginkan Hillstate menjadi lawan di final dibandingkan Red Sparks karena faktor jarak tempuh.

Sekadar informasi, jarak dari kota Incheon ke Suwon hanya sejauh 40,1 kilometer saja.

Sedangkan jika nantinya Red Sparks melangkah ke final, Pink Spiders harus menempuh jarak sejauh 141 kilometer untuk menuju kota Daejeon.

"Tidak ada yang seperti itu, tapi melihat dari jarak tempuh kami, saya pikir Hillstate lebih dekat," ucap Abbondanza menjelaskan, dikutip dari laman TheSpike.

"Hal itu tentu akan menjadi lebih baik," imbuhnya.

Jadwal Play-off Liga Voli Putri Korea

Selasa, (25/3/2025)
Play-off 1: Pukul 17.00 WIB - Hyundai Hillstate vs Red Sparks

Kamis, (27/3/2025)
Play-off 2: Pukul 17.00 WIB - Red Sparks vs Hyundai Hillstate

Sabtu, (29/3/2025)
Play-off 3: Pukul 14.00 WIB - Hyundai Hillstate vs Red Sparks.

(Tribunnews.com/Giri)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Menolak Jumpa Megawati, Pelatih Pink Spiders Bongkar Alasan Sepele Pilih Hyundai Hillstate ke Final