Musala Ar-Royan: Makna Filosofi di Balik Keindahan Arsitektur

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Musala Ar-Royan merupakan salah satu tempat ibadah yang memiliki filosofi mendalam dalam setiap elemen arsitekturnya.

Terletak di tengah perumahan di Karangasem, Kecamatan Laweyan, musala ini tidak hanya menjadi tempat untuk beribadah, tetapi juga mengandung berbagai simbol yang mencerminkan nilai-nilai keislaman dan budaya Jawa.

Dari luar, Musala Ar-Royan sudah tampak unik dengan desain yang berbeda dari musala pada umumnya.

Lima pilar utama yang berdiri kokoh melambangkan Rukun Islam, sebagai fondasi utama dalam keimanan seorang Muslim.

Sementara itu, atapnya yang bertingkat tiga memiliki makna mendalam, yaitu menggambarkan konsep Iman, Islam, dan Ihsan, yang menjadi prinsip utama dalam kehidupan beragama.

Bagian dalam musala ini juga dirancang dengan filosofi yang kuat.

Desain atap yang dibuat rendah mengusung konsep "andhap asor", atau sikap rendah hati dalam budaya Jawa, yang mengingatkan jemaah untuk selalu merendahkan diri di hadapan Allah.

Pintu musala yang mencapai sepuluh juga memiliki filosofi dalam bahasa Jawa, yaitu "Sedoso", yang terdiri dari "I" (siji) yang berarti awal, dan "O" (nol) yang melambangkan kepasrahan, menggambarkan perjalanan spiritual manusia dari awal kehidupan hingga akhirnya berserah kepada Allah.

Melalui desain arsitektur yang kaya makna ini, Musala Ar-Royan bukan hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga simbol dari perjalanan spiritual seorang Muslim.

Setiap elemen di dalamnya mengajarkan nilai-nilai keimanan, kebersahajaan, keterbukaan, serta perjuangan dalam menjalani kehidupan.

Simak lebih lanjut eksplorasi lengkapnya dalam episode Ngabuburit Asyik kali ini, dan temukan sendiri keindahan serta ketenangan yang ditawarkan oleh Musala Ar-Royan.(*)

Program: Local Experience
Editor Video: Raka Salendra Hariawan

#ngabuburit #ramadan #ramadan2025