PILUNYA Bripka Petrus, Sempat Menanti Momongan 20 Tahun, Kini Tewas Ditembak di Kasus Sabung Ayam

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang bayi bernasib pilu di kasus penembakan tiga anggota polisi di Way Kanan, Lampung.

Bayi itu merupakan anak dari korban penembakan yang dilakukan oleh oknum TNI, yakni Bripka Petrus Apriyanto.

Sosok Bripka Petrus Apriyanto, anggota Polsek Negara Batin diungkap oleh keluarganya.

Baca: Warga Cicangor Jawa Barat Keluhkan Perbaikan Jembatan Bailey yang Tak Kunjung Rampung hingga Kini

Bripka Petrus Apriyanto yang jadi korban penembakan saat penggerebekan sabung ayam di Way Kanan, Lampung itu meninggalkan satu anak berusia enam bulan.

Kini bayi itu jadi yatim setelah ayahnya jadi korban penembakan.

Hal itu diungkap oleh kakak sepupu korban, Sarposah.

Baca: Gubernur Jateng Minta TNI-Polri Dibekali Senjata Laras Panjang saat Amankan Mudik, Ini Alasannya

Bahkan ada beberapa orang yang mengatakan kalau Bripka Petrus menanti anak pertamanya itu selama 20 tahun.

Namun nahas, penantian lama dari Bripka Petrus berujung pilu, kini dirinya telah meninggalkan sang buah hati untuk selama-lamanya.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Nasib Pilu 2 Bayi di Kasus Penembakan 3 Polisi Lampung, Jadi Anak Yatim dan Ayahnya Terancam Dipecat

#Way Kanan # penembakan  # Sabung Ayam # Bripka Petrus