TRIBUNNEWS UPDATE
Houthi Klaim Serang Kapal Induk AS dengan 18 Rudal, Balasan atas Pembantaian Warga Sipil di Yaman
TRIBUN-VIDEO.COM - Kelompok Houthi Yaman akhirnya buka suara soal serangan pembalasan terhadap Amerika Serikat (AS).
Pada Minggu (16/3/2025), Houthi mengumumkan bahwa pasukannya menargetkan kapal induk AS USS Harry S. Truman di Laut Merah.Â
Kantor berita Lebanon, Al Mayadeen, mengutip pernyataan Juru Bicara Houthi Jenderal Yahya Saree.
Ia menyebut, serangan terhadap kapal induk AS dan kapal pendukung melibatkan 18 rudal dan satu pesawat tak berawak (drone).
Tidak jelas apakah serangan itu berhasil mengenai target karena hingga saat ini Komando Pusat AS (CENTCOM) belum memberikan tanggapan.
Namun, Saree mengklaim serangan ini adalah yang kedua kalinya terhadap kapal perang AS dalam 24 jam.
Sementara itu, The Times of Israel melaporkan sebuah rudal jatuh di Semenanjung Sinai, Mesir.
Militer Israel (IDF) menduga kuat rudal itu ditembakkan dari Yaman pada Sabtu (15/3/2025) malam.
Namun, pihaknya masih melakukan identifikasi apakah rudal itu ditujukan ke wilayah Israel atau kapal AS.
Terkait agresi di Yaman, Saree menyebut AS meluncurkan lebih dari 47 serangan dalam beberapa jam terakhir.
Serangan itu menargetkan sejumlah wilayah di Provinsi Sanaa, Saada, Al Bayda, Hajjah, Dhamar, Marib, dan Al Jawf.
Saree menambahkan, jumlah korban tewas bertambah banyak dan menuduh AS melakukan pembantaian warga sipil.
Laporan terakhir dari Al Jazeera menyebutkan 32 orang tewas dan 101 lainnya terluka.
(Tribun-Video.com)
Baca: Mantan Kepala Staf IDF Herzi Halevi Lontarkan Pujian terkait Taktik Hamas dalam Serangan 7 Oktober
Baca: Houthi Siapkan Serangan Maut ke IDF hingga Israel Langgar Gencatan Senjata, Bunuh 3 Warga Gaza
Reporter: Agung Tri Laksono
Video Production: Nur Rohman Urip
Sumber: Tribunnews.com
Tribunnews Update
Rangkuman Konflik Timur Tengah: Presiden Palestina Salahkan Hamas, Houthi Larang Ekspor Minyak ke AS
Sabtu, 3 Mei 2025
Tribun Video Update
Tak Cuma Serang Kapal Induk, Houthi Yaman Kini Balas AS dengan Sanksi Larangan Ekspor Minyak Mentah
Sabtu, 3 Mei 2025
Tribunnews Update
Balas Agresi AS dengan Sanksi, Houthi Yaman akan Larang Ekspor Minyak Mentah ke Washington
Sabtu, 3 Mei 2025
Tribunnews Update
Sempat Kabur Hindari Rudal Houthi, Kapal Induk AS Kini Diperpanjang Penempatannya di Laut Merah
Sabtu, 3 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.