Nasional
Reaksi Jengkel Jokowi soal Isu Dirinya Kirim Utusan Agar Tak Dipecat PDIP: Saya Sabar Ada Batasnya!
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Reaksi Jokowi soal dirinya disebut kirim utusan agar tak dipecat PDIP, tantang untuk mengungkap siapa sosoknya.
Ya, nama Jokowi kembali dikaitkan dengan kasus Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.
Terbaru, politikus PDIP, Deddy Sitorus, mengungkap adanya utusan yang meminta agar pemecatan Jokowi dari PDIP dibatalkan.
 Selain itu, Deddy Sitorus juga menyebut adanya permintaan untuk mencopot Hasto dari jabatannya sebagai Sekjen PDIP. Terkait isu tersebut, Jokowi dengan tegas membantahnya.
Mantan kader PDIP itu menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki keterkaitan dengan kasus yang menyeret Hasto Kristiyanto.
Ia juga mengingatkan bahwa sikap diamnya selama ini terhadap berbagai tudingan tidak berdasar, ada batasnya.
Kata PDIP, ada yang minta Hasto Kristiyanto untuk mundur dari jabatan Sekretaris Jenderal sebelum jadi tersangka dan minta tak pecat Jokowi.
Baca: Reaksi PDIP Ditantang Ungkap Utusan yang Minta Hasto Mundur dari Sekjen & Jokowi Tak Dipecat
Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP, Deddy Sitorus.
Deddy menyebut, permintaan itu disampaikan oleh seorang utusan yang disebutnya memiliki kewenangan.
Selain meminta Hasto mundur, utusan itu juga meminta PDIP tak melakukan pemecatan Presiden ke-7 Joko Widodo atau Jokowi.
Tak hanya itu, Deddy menuturkan bahwa utusan tersebut juga menyampaikan terdapat 9 orang kader PDIP ditarget aparat penegak hukum.
Karenanya, Deddy meyakini bahwa kasus yang menjerat Hasto bukan murni penegakan hukum.
Diberitakan, pihak KPK di bawah kepemimpinan Setyo Budiyanto menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka dugaan suap dan perintangan penyidikan pada 23 Desember 2024, sebagaimana surat perintah penyidikan atau sprindik Nomor Sprin.Dik/153/DIK.00/01/12/2024.
Baca: Jokowi Geram Dituduh Kirim Utusan Minta Hasto Mundur dari PDIP: Apa Kepentingannya, Saya Sudah Diam
Pihak KPK sendiri baru bisa melakukan penahanan terhadap Hasto pada 20 Februari 2025.
Ada dua kasus yang menjerat orang nomor 2 di PDIP itu.
Pertama, dugaan melakukan pidana suap kepada mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan untuk kepentingan penetapan PAW anggota DPR RI periode 2019-2024 dari PDIP, Harun Masiku (buron).
Dan kedua, Hasto diduga melakukan perintangan penyidikan yang dilakukan KPK terhadap kasus pidana suap Harun Masiku itu sendiri.
Sidang perdana pembacaan surat dakwaan terhadap Hasto dijadwalkan digelar pada Jumat, 14 Maret 2025 di Pengadilan Tipikor Jakarta.
Adapun Jokowi, putranya yang kini jadi Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka dan menantunya yang kini menjabat Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, diberhentikan sebagai kader PDIP pada 14 Desember 2024, atau hari yang sama saat datangnya pesan yang dibawa utusan pejabat sebagaimana diungkap Deddy Sitorus.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Jokowi soal Kirim Utusan agar Dirinya Tak Dipecat PDIP: Sebutkan Siapa, Saya Ngalah Ada Batasnya!
# Reaksi # politikus PDIP # Jokowi # pemecatan # Dipecat # Hasto Kristiyanto # Sekjen PDIP # dipecat PDIP # Jengkel #Â
Video Production: Elvera Kumalasari
Sumber: Tribun Kaltim
Tribunnews Update
Roy Suryo Akui akan Desak Polri Periksa Skripsi Jokowi Jika Nyatakan Ijazah Asli: Acak Kadut Gitu
6 hari lalu
Tribunnews Update
Roy Suryo Ogah Ijazah Jokowi Dicek di Laboratorium Forensik Polri & Internal: Nanti Bisa Direkayasa
6 hari lalu
Tribunnews Update
Roy Suryo: Kalau Pengacara Bilang Ijazah Jokowi Nggak Pernah Dibuka, Berarti yang Diunggah PSI Hoaks
6 hari lalu
Tribunnews Update
Lihat Langsung Skripsi Jokowi, Roy Suryo Duga Milik Orang Lain: Kalau Gini Nggak Mungkin Lulus
6 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.