Penampakan Benteng Rusia Tempat Warga Alawie Berlindung dari Pembantaian Suriah, Dikepung Tank APC

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Ribuan warga Suriah dari kaum Alawi kabur menyelamatkan diri dari pembantaian horor di negara tersebut.

Hal ini terjadi setelah situasi mencekam pembunuhan massal yang merenggut lebih dari 1.000 nyawa di Suriah.

Kepala Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, Rami Abdel Rahman pada Selasa (11/3) mengatakan ribuan Alawi mengungsi dan mencari perlindungan di pangkalan udara militer Hmeimim milik Rusia yang ada di Suriah bagian barat.

Mereka mulai tiba di pangkalan udara Rusia sejak Jumat (7/3) lalu, menolak untuk pulang karena takut akan aksi kekerasan lebih lanjut, sementara beberapa rumah mereka dihancurkan.

Warga Alawi yang mengungsi itu menderita kekurangan makanan, perlatan medis, dan kebutuhan pokok lainnya.

Baca: Sistem Radar Intelijen Udara & Infrastruktur Militer Suriah Selatan Dibom Jet Tempur Israel

Sementara itu, Citra Satelit dari Maxar Technologies, yang diperoleh oleh situs berita pertahanan The War Zone , memperlihatkan warga Alawite mulai berbondong-bondong ke benteng Rusia setelah ribuan orang dilaporkan dieksekusi oleh pasukan keamanan Suriah. 

Gambar-gambar menunjukkan kerumunan orang dan kendaraan berkumpul di pangkalan dekat Latakia

Gambar lainnya memperlihatkan kerumunan orang dengan terpal dan tempat berlindung sementara di landasan pacu yang dilindungi oleh formasi kendaraan lapis baja dan truk yang diparkir bersama untuk membentuk perimeter pelindung. 

Di dekat dan di seberang dua landasan pacu, 14 tenda pasukan dan orang-orang terlihat ditempatkan di sebelah pesawat angkut Il-76.

Baca: Israel Bak Ogah Damai! Zionis Tak Cuma Serang Gaza, IDF Turut Lancarkan Rudal ke Lebanon dan Suriah

Tak hanya mencari perlindungan ke pangkalan Rusia, warga Alawi juga ada yang melarikan diri dengan melintasi perbatasan ke Lebanon utara.

Sumber keamanan Lebanon melaporkan sekitar 1000 warga Alawi telah menyeberang dari Suriah ke Tripoli, Lebanon utara.

Sebelumnya Pemantau konflik di Suriah melaporkan sedikitnya 1.225 warga sipil, yang kebanyakan warga Alawi, tewas dalam rentetan kekerasan dan pertempuran antara pasukan pemerintah Suriah dengan petempur loyalis mantan Presiden Bashar al-Assad.

Rentetan pembunuhan itu terkonsentrasi di area pesisir Mediterania di Suriah, yang menjadi jantung minoritas Alawi, yang merupakan asal Assad yang dilengserkan pada Desember lalu dan kini mengasingkan diri ke Rusia.

Mayoritas dari mereka yang dibunuh adalah laki-laki mulai dari usia 16 hingga 80 tahun.

Hampir semua mayat menunjukkan bekas peluru di kepala.

Menurut penduduk setempat, sekitar 70% penduduk laki-laki desa terbunuh.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah terbit berjudul Russia’s Air Base In Syria Has Become Refuge From Fierce Sectarian Violence

Thousands of Syria Alawites seek refuge in Russian air bas

#Suriah  # Rusia  # Bashar al-Assad # Rami Abdel Rahman