DPR RI 'Murka' soal Adab PT Sritex yang Utang THR Lebaran untuk Mantan Karyawan di Hadapan Menaker

TRIBUN-VIDEO.COM - DPR RI geram dengan sikap PT Sritex yang membayar tunjangan hari raya (THR) mantan karyawan melalui utang.

Anggota Komisi IX DPR RI, Irma Suryani Chaniago, menilai perusahaan tersebut lepas tanggung jawab di tengah ketidakjelasan nasib para eks karyawan. 

Pasalnya, Idul Fitri tinggal beberapa pekan lagi, namun THR mereka belum kunjung dibayarkan.

Hal ini disampaikan Irma dalam rapat bersama Kementerian Ketenagakerjaan di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (11/3/2025).

Selain itu, anggota DPR RI menyayangkan PT Sritex yang mengaku menunggu keputusan kurator untuk membayar THR.

Baca: Legislator PDIP Minta PT Sritex Penuhi Hak Karyawan yang Terdampak PHK, Singgung soal Janji Manis

Baca: Menaker Jawab Soal Pencairan JKP, JHT, dan THR Eks Karyawan Sritex

Padahal keputusan tersebut kemungkinan baru akan datang setelah Idul Fitri 2025. 

Menurutnya, perusahaan masih memiliki dana lantaran anak perusahaannya tetap beroperasi.

Lantas, Irma menuntut Menteri dan Wakil Menteri Ketenagakerjaan untuk segera menagih kewajiban PT Sritex.

Ia yakin perusahaan mampu membayar THR secara kontan sebelum Idul Fitri 2025. 

"Panggil pemilik Sritex, minta mereka bertanggung jawab membayar THR, berapa pun besarnya," tegasnya.

Sebagai informasi, PT Sritex resmi tutup permanen pada 1 Maret 2025, hanya sebulan sebelum Lebaran.

(Tribun-video.com)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul DPR RI Ngamuk Terkait Adab PT Sritex yang Utang THR Lebaran Mantan Karyawan