Viral News
LIVE: Kapolres Ngada NTT Diduga Cabuli 3 Anak di Bawah Umur dan Unggah ke Situs Porno
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Fakta baru terungkap dalam kasus pencabulan yang diduga dilakukan oleh Kapolres Ngada NTT nonaktif, AKBP Fajar Widyadharma Lukman.
AKBP Fajar diduga mencabuli tiga anak di bawah umur yang masing-masing berusia 14 tahun, 12 tahun, dan 3 tahun.
Mirisnya, aksi pencabulan tersebut direkam oleh AKBP Fajar dan videonya diunggah di situs porno.
Hal ini disampaikan oleh Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Kupang, Imelda Manafe pada Senin (10/3).
Menurut Imelda, korban berusia tiga tahun saat ini dalam pengawasan orangtuanya.
Sementara untuk korban berusia 12 tahun dalam pendampingan pihaknya.
Sedangkan korban berusia 14 tahun belum dapat ditemui oleh Dinas PPPA Kota Kupang.
Ketua Dewan Pembina Pelayanan Advokasi untuk Keadilan dan Perdamaian (PADMA Indonesia), Gabriel Goa mengutuk keras tindakan kekerasan seksual yang dilakukan oleh AKBP Fajar
Ia menilai tindakan yang dilakukan oleh AKBP Fajar merupakan pelanggaran serius dan berat.
Sebagai lembaga yang menaruh perhatian serius pada kasus human trafiking selama ini, Gabriel menduga ini bagian dari ekploitasi perdagangan orang yang menyasar remaja.
Baca: GMNI Ngada Tuntut Kapolri Copot AKBP Fajar dari Jabatan Kapolres dan Lakukan Tes Narkoba Massal
Dengan demikian, PADMA Indonesia meminta Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo untuk memecat AKBP Fajar dengan tidak hormat.
Ia juga meminta kepala Kapolri untuk diproses sesuai dengan hukum yang berlaku dengan hukuman seberat-beratnya.
Diberitakan sebelumnya, AKBP Fajar menjalani pemeriksaan oleh Propam Mabes Polri karena dua kasus, yakni pelecehan seksual anak di bawah umur dan narkoba.
Fajar diamankan oleh pihak Mabes Polri pada Kamis (20/2).
Kemudian dari pemeriksaan urin oleh Divisi Propam Mabes Polri, Fajar dinyatakan positif menggunakan narkoba.
Hingga kini pihak Polri belum juga mengungkap kasus Kapolres Ngada secara gamblang.(*)
Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul PADMA Indonesia Kutuk Aksi Kapolres Ngada Cabuli Anak di Bawah Umur
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Eks Kapolres Ngada Cabuli 3 Anak di Kota Kupang, Paling Kecil Berusia 3 Tahun"
Reporter: sara dita
Video Production: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib
Sumber: Pos Kupang
Live Update
Penyalaan 1.000 Lilin Digelar Keluarga Korban yang Meninggal Dunia Misterius di KM 4 Maubeli NTT
Senin, 12 Mei 2025
Live Update
Kejati NTT Bertindak! Bos PT Jamkrida Ditahan atas Kasus Korupsi Pengelolaan Penyertaan Modal
Sabtu, 10 Mei 2025
Regional
Oknum Polisi di NTT Cabuli Siswi SMA di Ruang Satlantas, Pakai Modus Tilang dan Paksa Korban
Jumat, 9 Mei 2025
Live Tribunnews Update
LIVE: Viral Emak-emak di Kupang Hendak Cium Hidung Wapres Gibran, Kini Berujung Minta Maaf
Kamis, 8 Mei 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Ibu-ibu Nekat Hampir Cium Hidung Wapres Gibran, Digagalkan Paspampres, Kini Minta Maaf ke Publik
Kamis, 8 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.