To The Point
Dirut Pertamina Muncul di Tengah Geger Kasus Dugaan Korupsi, Sampaikan Permintaan Maaf ke Masyarakat
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Di tengah huru-hara kabar Pertamax oplosan Pertalite, Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri akhirnya muncul ke publik.
Ia meminta maaf kepada masyarakat atas kasus korupsi impor BBM yang menyeret sejumlah pejabat Pertamina.
Hal itu disampaikan Simon dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (3/3/2025).
"Saya, Simon Aloysius Mantiri, sebagai Direktur Utama PT Pertamina (Persero), menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh rakyat Indonesia atas peristiwa yang terjadi beberapa hari terakhir ini," kata Simon.
Baca: Ahok Blak-Blakan Mau Bongkar Skandal Korupsi BBM, Dirut PT Pertamina Persero Minta Maaf ke Publik
Baca: Hotman Sindir Ahok yang Koar-koar Mau Bongkar Skandal Pertamina, Sentil Gaji Milyaran Jabatan Komut
Simon mengatakan Pertamina sudah berdiri 67 tahun dan berupaya memberikan pelayanan terbaik.
Meski begitu, ia tetap mengakui ada beberapa hal yang dilakukan Pertamina telah melukai hati rakyat.
Oleh karena itu, ia berjanji untuk terus membenahi Pertamina agar sesuai dengan keinginan masyarakat.
Simon juga mengatakan, mendukung upaya Kejaksaan Agung mengusut tuntas dugaann korupsi di Pertamina.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 4 Pernyataan Dirut Pertamina soal Kasus Dugaan Korupsi Tata Kelola Minyak
  Â
# Dirut Pertamina # Kasus Korupsi # permintaan maaf
Reporter: Ninaagustina
Video Production: Nathanael MoerRahardian
Sumber: Tribunnews.com
To The Point
Fakta Bos Buzzer Jadi Tersangka Perintangan Kasus Korupsi: Rekrut 150 Anggota, Buzzer Dapat 1,5 Juta
2 hari lalu
Viral News
LIVE: Nicke Widyawati Eks Dirut Pertamina Diperiksa Kejagung soal Korupsi Minyak Mentah
3 hari lalu
Live Update
Terdakwa Kasus Korupsi Timah Meninggal, Nasib Uang Pengganti Rp4,5 M Bagaimana? Ini Kata Kejagung!
Rabu, 30 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.