Minggu, 11 Mei 2025

Tribunnews Update

Penyerangan Mako Polres Tarakan Gara-gara Janji Uang Rp 10 Juta, Sempat Ada Pertikaian Sebelumnya

Kamis, 27 Februari 2025 17:04 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Kodam VI Mulawarman merilis hasil pemeriksaan Denpom terhadap keterangan para pelaku penyerangan Mako Polres Tarakan yang melakukan pemukulan terhadap personel polisi jaga di pos penjagaan Mako Polres Tarakan 

Pangdam VI/Mulawarman, Mayjend Rudy Rachmat Nugraha mengungkapkan insiden ini merupakan kesalahpahaman yang berawal pada Sabtu, 22 Februari 2025 terjadi pengeroyokan terhadap seorang anggota Yonif 614/RJP oleh sekitar lima polisi Polres Tarakan. Perlu diketahui, lima orang personel ini bukanlah lima orang personel jaga yang bertugas pada Senin (24/2/2025).

Dari hasil mediasi awal antara pihak anggota Polres Tarakan dan anggota Yonif 614/RJP menyepakati anggota polisi Polres Tarakan yang terlibat akan memberikan biaya pengobatan sebesar Rp. 10 juta kepada korban, namun janji tersebut tidak kunjung direalisasikan.

Sehingga, Senin, 24 Februari 2025 pukul 23.30 WITA, sekitar 20 orang anggota Yonif 614/RJP mendatangi Mako Polres Tarakan dengan maksud mencari lima anggota Polres Tarakan yang diduga terlibat dalam insiden pengeroyokan tersebut. (Tribun-Video.com)

Editor: Radifan Setiawan
Reporter: Nila
Video Production: Ramadhan Aji Prakoso
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved