Diduga Rombongan Oknum TNI Serang Polres Tarakan hingga 5 Polisi Terluka, Ini Respons TNI-Polri

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Pihak TNI dan Polres Tarakan, Kalimantan Utara memberikan respons terkait insiden pengeroyokan yang dilakukan oknum TNI terhadap Markas Polres Tarakan.

Insiden ini masih dilakukan pendalaman oleh pihak terkait.

Kapolres Tarakan, AKBP Adi Saptia Sudirna melalui Kasi Humas Polres Tarakan, IPDA Anita Susanti Kalam buka suara.

Baca: Momen Emak-emak Teriak Histeris Coba Bantu Polisi yang Diinjak-injak Diduga Oknum TNI di Tarakan

Saat dikonfirmasi oleh awak media, ia belum memberikan keterangan detail soal kejadian semalam.

Ia meminta awak media menunggu kepolisian melakukan konferensi pers.

"Menunggu konferensi pers ya," ungkap IPDA Anita Susanti Kalam.

Sementara Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, melalui Kapendam VI Mulawarman, Kolonel Kav Kristiyanto memberikan respons.

Baca: Mapolres Tarakan Diserang Puluhan OTK Diduga Oknum TNI, 5 Personel Polisi Luka & Fasilitas Rusak

Ia membenarkan insiden pengeroyokan yang diduga dilakukan oknum anggotanya.

"Memang benar semalam kami mendapat informasi bahwa di Tarakan terjadi insiden antara oknum anggota TNI dengan Polri," ujar Kristiyanto.

Meski demikian, pihaknya masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Baca: 20 TNI Diduga Terlibat Penyerangan di Polres Tarakan, Datang Pakai Truk Warna Hijau & Bawa Senjata

Saat ini, ia telah berkoordinasi dengan Kapolda, serta Dandrem 091 yang membawahi wilayah Tarakan, untuk menyelesaikan kasus ini.

Sementara oknum-oknum yang diduga terlibat penyerangan telah dipanggil dan diperiksa.

"Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Hasilnya akan kami informasikan kemudian," tambahnya.

(Tribun-Video.com/TribunKaltara.com)

Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul Update Penyerangan Polres Tarakan, Pelaku Diduga Oknum TNI, Lima Polisi Dikabarkan Luka-Luka