LIVE: Demo Ricuh! Polisi Tampar Mahasiswa Demonstran Indonesia Gelap di Ambon, Tangan Berdarah

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Hari ini serentak digelar demo besar-besaran mahasiswa seluruh Indonesia, menuntut pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Massa menolak Instruksi Presiden (Impres) Nomor 1 Th 2025.

Sementara itu, demo yang terjadi di kantor DPRD Maluku berlangsung ricuh.

Pantauan TribunAmbon.com di lokasi, masa mulai melangsungkan aksinya sekitar pukul 10:30 WIT.

Mereka membawa sejumlah poster berisi kecaman dan tuntutan agar kebijakan Prabowo Subianto soal efesiensi anggaran segera dibatalkan.

Lima spanduk berukuran besar juga dibentangkan sepanjang arak-arakan massa aksi.

Kericuhan terjadi saat masa aksi berusaha menerobos masuk ke dalam kantor DPRD.

Namun barikade aparat keamanan tak bisa ditembus.

Baca: Polisi Tutup Akses Jalan Menuju Istana Saat Puncak Demo Indonesia Gelap

Sehingga aksi saling dorong terjadi antara aparat dengan massa mahasiswa yang berada di depan pintu gedung DPRD Ambon.

Tak berselang lama, demonstran dipaksa mundur hingga ada yang terjatuh dari tangga depan gedung rakyat tersebut.

Koordinator Aksi, Arsan Rumbaru kepada TribunAmbon.com mengaku ada salah seorang masa aksi yang mengalami kekerasan.

Arsan pun menekankan kebijakan efisiensi anggaran memperburuk pada sektor pendidikan di Indonesia dan secara khusus pendidikan Maluku

Kata dia, pemotongan anggaran ini sangat berdampak buruk secara meluas diberbagai sektor.

Dirinya berharap, melalui aksi tersebut, pemerintah dapat mengambil kebijakan untuk meninjau kembali peraturan pemerintah pusat demi kesejahteraan rakyat Indonesia.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di TribunAmbon.com dengan judul Demo Tolak Inpres No 1 2025 di Kantor DPRD Maluku Berlangsung Ricuh: Pendemo Dipukul Mundur