Bantah Isu Hasto Kristiyanto Jadi Pihak yang Pecat Jokowi, PDIP: Itu Pernyataan Ngawur!

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - PDI Perjuangan membantah isu yang menyebut pemecatan Joko Widodo (Jokowi) sebagai kader partai merupakan keputusan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto.

Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP Komarudin Watubun menegaskan bahwa pemecatan merupakan kewenangan dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Menurut Komarudin, isu yang menyebut Hasto memecat Jokowi adalah ngawur.

Dalam jumpa pers pada Selasa (18/2), Komarudin mengatakan, keputusan pemecatan merupakan keputusan dirinya yang tentunya berkonsultasi langsung dengan Megawati.

Komarudin menegaskan bahwa Megawati sebagai ketua umum tak bisa dipengaruhi oleh siapapun termasuk Hasto dalam penegakan aturan.

Ia lantas mengungkapkan alasan dirinya tak tegas bicara soal pemecatan Jokowi dan keluarga.

Baca: Hasto Ngadu ke Megawati seusai Praperadilan Ditolak PN, Ketum PDIP: Jangan Khawatir, Semangat

Komarudin beralasan, jika seseorang berada dalam suatu organisasi, harusnya menerima apapun konsekuensi jika tak sejalan.

Lebih lanjut Komarudin mengungkapkan bahwa dirinya sudah menginventarisir pelanggaran anggota PDIP di seluruh Indonesia sejak Oktober 2024.

Setelah itu dirinya menyerahkan pada Megawati untuk proses pemecatan.

Kala itu Megawati memintanya untuk tidak mengumumkan pemecatan dengan alasan PDIP masih menjaga kehormatan Jokowi sebagai presiden kala itu.

Lalu pada pertengahan Desember 2024, Komarudin mendapat perintah untuk mengumumkan pemecatan.

Adapun kala itu Komarudin mengumumkan 27 kader PDIP yang bermasalah.

Di antaranya Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, Bobby Nasution, John Wempi Wetipo hingga Effendi Simbolon.

(TribunVideo.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hasto Kristiyanto dan Pemecatan Jokowi, Apa Yang Terjadi?