Terkini Metropolitan
NGERI! Kades Kohod Arsin Ternyata Rekrut “Preman” Jadi Pengawal dan Paspamdes, Takut Kena Musibah?
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Kepala Desa Kohod Arsin bin Asip, yang namanya makin mencuat usai melontarkan ucapan kontroversialnya, saat dia mengatakan "area pagar laut dulunya adalah empang" di depan Menteri Agraria Tata Ruang Badan Pertanahan Negara (ATR/BPN) Nusron Wahid.
Namun ucapan Arsin dipatahkan oleh Nusron bahwa area itu masuk kategori tanah musnah karena tidak terlihat material fisiknya.
Nusron kala itu berseloroh tak mau debat dengan Arsin, "Nggak mau debat, nanti gak bisa pulang" kata Nusron saat mengunjungi Kohod Jumat, 24 Januari 2025.
Usai kasus pagar laut Tangerang, dengan alasan demi keamanan, Arsin pun dikawal pendukungnya.
Para pengawalnya ini didatangkan dari kampung sebelah.
Baca: Rubicon Milik Arsin Kades Kohod Menghilang Tanpa Jejak, Dijual seusai Terlibat Kasus Pagar Laut?
Para pengawal Arsin ini pun disebar di berbagai sudut Desa Kohod.
Mengenakan baju preman, para pengawal itu berkerumun di titik-titik desa.
Tugas mereka sepertinya mengawasi setiap tamu yang datang dan tak dikenal terutama media.
Selain terkesan menyelidik, orang-orang itu merekam dengan kamera ponsel terutama ketika 'orang asing' itu berada di area pagar laut dan gusuran relokasi.
Seorang warga menceritakan ada lebih dari 5 orang preman yang ditugaskan sebagai penjaga berlalu lalang di kampung mereka.
Baca: Sempat Hilang Misterius, Terkuak Fakta Baru Kades Kohod Diperiksa Polisi, Dugaan Modus Surat Palsu
Sikap mereka itu mulai membuat warga Desa Kohod khawatir dan tidak tenang dalam melakukan aktivitas.
"Kami bukan takut, tapi risih dimata-matai. Kalau kami hadapi hanya khawatir bentrok fisik dengan oknum tetangga kampung sendiri, itu yang patut kami jaga," kata seorang warga seraya menyebut pasukan pengamanan kades (Paspamdes) jumlahnya lebih dari 5 orang.
Kehadiran preman penjaga ini juga terlihat saat tim Bareskrim Polri hedak melakukan penggeledahan rumah Arsin.
Dimana saat sejumlah penyidik Bareskrim Polri mulai mendatangi rumah Kades Kohod pada sekitar pukul 19.56 WIB.
Tampak ada sekitar 10 orang jaro atau penjaga atau pengawal yang ditugaskan untuk berjaga di rumah milik Arsin.
Tim Bareskrim terlebih dulu menjelaskan soal tujuan dari kegiatan mereka di rumah Arsin itu.
"(Pengadilan Negeri Tangerang) Menetapkan memberikan izin kepada penyidik untuk melakukan penggeledahan. Rumah tertutup atau alat angkut terhadap terlapor Arsin bin Asib (dan) Ditandatangani secara elektronik (oleh Ketua PN Tangerang," ucap penyidik Bareskrim Polri di lokasi, Senin, 10 Februari.
Tak hanya di kantor desa, tim Bareskrim juga melakukan penggeledahan di rumah Sekretaris Desa dan Kepala Desa Kohod.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Luar Biasa! Kades Kohod Arsin Rekrut “Preman” Jadi Pengawal Hingga Buat Warga Tak Nyaman
Video Production: Ignatius Agustha Kurniawan
Sumber: Warta Kota
Terkini Nasional
Hercules Wanti-wanti Dedi Mulyadi, Ingatkan soal Jasa "ORMAS" untuk Menangkan Pemilu Jabar 2024
Rabu, 30 April 2025
Terkini Nasional
Hercules Geram! Sindir Purnawirawan soal Copot Gibran: "Mau Kudeta Presiden? Kepalamu Ku Kudeta!"
Rabu, 30 April 2025
Tribunnews Update
Viral Video Sekelompok Pria Lari-lari Tenteng Senjata Api, Bentrok Diduga Rebutan Lahan di Kemang
Rabu, 30 April 2025
Terkini Nasional
Hercules Ancam Geruduk Kantor Dedi Mulyadi, Minta Gubernur Rangkul Ormas: Ada 50 Ribu Anggota
Rabu, 30 April 2025
Tribunnews Update
Viral Video 2 Komplotan Terlibat Bentrok! Tenteng Senjata Api Laras Panjang di Kemang Jaksel
Rabu, 30 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.