TRIBUNNEWS UPDATE
Pengamat Politik: Kasus Hasto Diduga Jadi Alat Barter Politik dari PDIP kepada Pemerintahan Prabowo
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.
TRIBUN-VIDEO.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) didesak segera melanjutkan kasus yang menjerat Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto.
Pengamat politik, Dedi Kurnia Syah, meminta KPK bebas dari nuansa politik dan mengusut kasus secara profesional.
“Jangan sampai KPK hanya menjadi alat kekuasaan, buktikan kemandirian dengan kerja profesional,” ujar Dedi, Rabu (12/2/2025).
Baca: KERAS! Eks Kader PDIP Dipecat usai Beri Kitikan Pedas ke Hasto Kristiyanto, Sudarsono: Partai Bod*h!
Menurutnya, penyelesaian kasus Hasto dan Harun Masiku menjadi ujian KPK mengembalikan kepercayaan publik.
Ia menduga kasus Hasto digunakan PDIP sebagai alat barter politik dengan pemerintah.
“Hasto bisa diselamatkan dengan imbalan dukungan PDIP kepada Presiden Prabowo,” tambahnya.
Baca: [FULL] Kritis Berujung Dipecat, Sudarsono Wanti-wanti PDIP: Petaka Terlalu Korbankan Diri ke Hasto
Pengamat politik itu menilai lambatnya KPK menyelesaikan kasus Hasto bisa merusak citra pemerintah terkait pemberantasan korupsi.
Dedi juga berharap kasus ini jadi momentum KPK bangkit dari keterpurukan.
“KPK harus bergerak lebih baik agar tidak kehilangan kepercayaan publik,” pungkasnya.
(Tribun-video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kasus Hasto Diduga Jadi Alat Barter Politik dari PDIP kepada Pemerintahan Prabowo
Program: Tribun Video Update
Host: Anggraheni Widya Witari
Editor Video: dharma aji yudhaningrat
Uploader: bagus gema praditiya sukirman
Reporter: Anggraheni WidyaWitari
Video Production: Dharma Aji Yudhaningrat
Sumber: Tribunnews.com
Tribunnews Update
Pengamat Politik Puji Prabowo soal Letjen Kunto Arief Batal Dimutasi: Dia Presiden Sesungguhnya
Sabtu, 3 Mei 2025
Tribunnews Update
Letjen Kunto Putra Try Sutrisno Batal Dimutasi, Jamiluddin Ritonga Menduga Ada Campur Tangan Prabowo
Sabtu, 3 Mei 2025
Terkini Nasional
Blackout Hampir di Seluruh Wilayah Pulau Bali! Prabowo Minta Maaf, Langsung Telepon Dirut PLN
Sabtu, 3 Mei 2025
Terkini Nasional
Bali Disorot Media Asing Usai Gelap Gulita, Presiden Prabowo Langsung Minta Maaf
Sabtu, 3 Mei 2025
To The Point
Momen Prabowo Tegur Pejabat, Sekolah Tak Layak: Bagaimana Bisa Suatu Sekolah Toiletnya Hanya Satu?
Sabtu, 3 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.