Mesir Kecam PM Israel Buntut Pernyataan soal Pendirian Negara Palestina di Tanah Arab Saudi

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.

TRIBUN-VIDEO.COM - Kecaman keras dilontarkan Mesir buntut komentar PM Israel, Benjamin Netanyahu, yang menyatakan bahwa negara Palestina dapat didirikan di wilayah Saudi.

Kementerian Luar Negeri Kairo menyatakan, usulan pemindahan warga Palestina ke Saudi itu sebagai pelanggaran mencolok terhadap hukum internasional dan norma diplomatik.

Dikutip dari Tribunnews, Mesir mengutuk pernyataan Netanyahu itu pada Sabtu (8/2/2025).

Baca: Terkuak Siasat Trump agar Bisa Beli dan Miliki Gaza Sepenuhnya, Biarkan Dibangun Negara Timur Tengah

Menurut Kementerian Luar Negeri Kairo, pernyataan tersebut tak bertanggung jawab.

Bahkan, pernyataan Netanyahu itu berisi hasutan untuk melawan kerajaan dan menyerukan pembentukan negara Palestina di tanah Saudi.

Pihaknya menambahkan, pernyataan Netanyahu itu merupakan pelanggaran terhadap hak-hak yang sah dan tak bisa dicabut dari rakyat Palestina.

Baca: Respons Tegas Erdogan Tolak Rencana Trump: Tak Ada Kekuatan yang Bisa Usir Warga Palestina dari Gaza

Seiring dengan itu, sekretaris jenderal Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), Hussein al-Sheikh menegaskan bahwa negara Palestina hanya akan berdiri di tanah Palestina.

Ia pun menyatakan bahwa pernyataan Netanyahu merupakan pelanggaran hukum dan konvensi internasional. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Mesir Mengecam Seruan Netanyahu untuk Dirikan Negara Palestina di Tanah Arab Saudi

# TRIBUNNEWS UPDATE # Mesir # Netanyahu # Palestina # Gaza # Arab Saudi