VIRAL NEWS
7 Pekerja Tertimpa Coran Provider yang Ambruk di Bekasi, Tim SAR Sulit Evakuasi karena Rawan Ambrol
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Sebuah coran tower provider di Desa Satria, Kecamatan Tambun Utara, Bekasi ambruk menimpa tujuh pekerja pada Senin (27/1/2025).
Tower tersebut berdiri di atas struktur bangunan mushola yang sedang dalam pengerjaan di kawasan pemukiman penduduk.
Terlihat bagian atap musala tempat berdiri tower rusak.
Satu orang pekerja korban meninggal dunia akibat tertimpa reruntuhan beton penyangga tower.
Baca: Insiden Kecelakaan di Tol Semarang-Solo, Bus Rosalia Indah Ambruk Tutup Sebagian Jalan
Petugas Rescue Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Bekasi dan Tim SAR diterjunkan untuk melakukan evakuasi korban.
Komandan Regu Tim Rescue Disdamkar Adhi Nugroho mengatakan pihaknya mendapat laporan sekira adanya tower ambruk menimpa pekerja sekira pukul 10.00 WIB.
Baca: Lalu Lintas Aceh-Sumut Tersendat akibat Longsor yang Menutup Jalan Nasional di Kota Subulussalam
Dari dua orang yang tertimpa reruntuhan, satu diantaranya berhasil dievakuasi dan langsung dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi luka-luka.
Sedangkan satu korban lagi, dipastikan meninggal dunia dan terjebak reruntuhan bangunan.
Tim SAR terkendala sulitnya medan akibat struktur tower yang rawan ambrol.
Disdamkar perlu memperhitungkan keselamatan petugas serta warga sekitar tower agar tidak terdampak lebih luas.(*)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Beton Penyangga Tower di Bekasi Ambruk, Pekerja Tewas Terjebak Reruntuhan Sulit Dievakuasi
Reporter: sara dita
Video Production: Rahmat Gilang Maulana
Sumber: TribunJakarta
Terkini Nasional
Mencak-mencak! Aura Cinta Kritik Dedi Mulyadi Gusur Warga bak Hewan: Pemerintah Harusnya Merangkul
6 hari lalu
Nasional
Aura Cinta Desak Dedi Mulyadi Debat Lagi, Tak Terima Rumah Digusur: Tak Manusiawi
7 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.