Local Experience
Kisah Jaka Suharno yang Lanjutkan Usaha Kerajinan Anyaman Daun Pandan Milik Nenek di Wakatobi Sultra
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang pemuda di Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mengembangkan kerajinan tangan berbahan dasar pandan yang ramah lingkungan.
Dia adalah Jaka Suharno (25), pemuda asal Desa Longa, Kecamatan Wangi-Wangi.
Jaka melanjutkan usaha neneknya yang sudah dirintis dari tahun 1999.
Awal dirinya mengembangkan usaha tersebut pada tahun 2017.
"Nenek saya memulai usaha kerajinan ini sejak tahun 1999, di mana pada saat itu produk yang dihasilkan adalah tikar pandan dan tempat tisu dari kerang," cerita Jaka.
Lalu, pada tahun 2017, dirinya meneruskan usaha kerajinan ini dan mengembangkan jenis produk yang dihasilkan
Seperti tempat tisu, tas, taplak meja, penutup gelas, dan masih banyak lagi.
Jaka melihat peluang besar dari bisnis anyaman pandan ini.
Selain itu, anyaman pandan juga memiliki daya tahan yang cukup baik, sehingga dipasarkan secara lokal hingga mancanegara.
Anyaman pandan berbagai ukuran dijual dengan kisaran harga berbeda-beda.
Harga tas berukuran kecil Rp100 ribu, tas ukuran besar Rp 350 ribu, untuk alas meja persegi panjang Rp150 ribu, dan tempat tisu Rp55 ribu.
‘’Tergantung dari ukurannya. Contohnya tas anyaman pandan berukuran besar itu lebih mahal dibandingkan anyaman tas kecil," ucap Jaka.
Kesulitan Jaka selama membuat anyaman pandan ini adalah membuat produk berukuran kecil seperti penutup gelas, karena membutuhkan ketelitian dan fokus yang tinggi.
Melalui usaha kerajinan anyaman pandan, Jaka pernah terpilih mewakili Wakatobi, mengikuti pelatihan Community Based Sustainable and Tourism di Jepang tahun 2017.
Kemudian studi banding kerajinan anyaman di Bali pada tahun 2024, dan pelatihan yang diadakan daerah.
Kini, produk anyaman pandan buatan Jaka telah menembus pasar nasional hingga internasional.
Jaka berharap usahanya bisa menginspirasi anak muda lain untuk ikut berinovasi dengan memanfaatkan kekayaan alam Wakatobi secara bijak dan berkelanjutan.
Program: Local Experience
Editor Video: yohanes anton kurniawan
#umkm #usaha #anyaman #wakatobi #bisnis #localexperience #daunpandan
Video Production: yohanes anton kurniawan
Sumber: Tribun Sultra
Local Experience
Jelajah Keindahan Kebun Raya Cibinong, Kebun Raya Termuda yang Ada di Indonesia
4 hari lalu
Local Experience
Mengenal Lebih Dekat "Lisung Ngamuk" Sukabumi, Kesenian yang Pernah Hilang dari Kerajaan Pajajaran
5 hari lalu
Local Experience
Asal Usul Semarang: Tempat Bertemunya Budaya Jawa, Tionghoa, dan Belanda
5 hari lalu
Local Experience
Cerita Mistis di Balik Nama Madiun Berasal dari Hantu Berayun-ayun, Mitos atau Fakta?
5 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.