Kamis, 2 Oktober 2025

BREAKING NEWS

BREAKING NEWS: Demo Kritik Menteri Satryo di Kemendikti Saintek, Diduga Sering Tampar & Pecat ASN

Senin, 20 Januari 2025 11:17 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Puluhan pegawai Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) berdemo di depan kantor Kementerian di Jalan Pintu Senayan, Jakarta pada Senin (20/1/2025).

Mereka memprotes Menteri Dikti Saintek, Satryo Soemantri Brodjonegoro.

Para pegawai kompak mengenakan pakaian serba hitam.

Bahkan mereka tampak membawa berbagai spanduk bernuansa senada dalam aksi protes yang berlangsung sejak pagi tadi.

Salah satu spanduk tersebut bertiliskan "Institusi negara bukan perusahaan pribadi Satryo & istri".

Baca: Prof Fauzan dan Prof Stella Christie Jadi Wamen Dikti Sains dan Teknologi, Dampingi Satryo

Baca: Adi Satryo Cedera, Timnas Terancam Cuma Punya 1 Kiper Lawan Vietnam di Semifinal SEA Games 2023

Kemudian di depan gedung kementerian ada spanduk yang dipasang bernada permintaan tolong ke Presiden Prabowo.

Dalam spanduk tersebut disebutkan mereka minta tolong untuk dibebaskan dari menteri pemarah dan suka bermain tangan.

Mereka menyebut sang menteri kerap bersikap arogan dan menampar bahkan memecat pegawainya.

Meski tidak ditulis siapa menteri yang dimaksud, namun diduga spanduk itu menyindir Menteri Dikti Saintek, Satryo Soemantri Brodjonegoro.

Spanduk lainnya juga menyuarakan kritik serupa mengecam perilaku Menteri Satryo dan keluarganya.

Sejak pagi tadi lobby gedung Kemendikti Saintek dipenuhi karangan bunga berucapkan duka cita.

Dalam jajaran karang bunga itu, mereka mengatas namakan Paguyuban Pegawai Dikti.

Meski demikian belum diketahui secara pasti penyebab aksi protes yang dilakukan puluhan pegawai.(tribun-video.com)

#Satryo Soemantri Brodjonegoro # Kemendikti Saintek # Jakarta

Editor: Aprilia Saraswati
Reporter: sara dita
Video Production: Rahmat Gilang Maulana
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved