Rabu, 14 Mei 2025

Tribunnews Update

AS Gempur Yaman seusai Umumkan Gencatan Senjata untuk Israel-Hamas, Targetkan Situs Vital Houthi

Jumat, 17 Januari 2025 18:42 WIB
Tribun Video

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Militan Houthi melaporkan adanya serangan yang diluncurkan Amerika Serikat (AS) terhadap Provinsi Amran di Yaman.

Serangan terjadi pada Jumat (17/1/2025) atau dua hari setelah pengumuman gencatan senjata Israel-Hamas.

Dikutip dari Anadolu Agency, Pentagon disebut mengincar situs milik Houthi di kawasan Harf Sufyan.

Namun media lokal, termasuk Al Masirah belum merinci terkait ada tidaknya kerusakan maupun korban.

Baca: Kilas Peristiwa: Deretan Panjang Gencatan Senjata Israel-Hamas, Selalu Tak Pernah Berakhir Permanen

Serangan semacam ini sebelumnya sudah terjadi berulang kali.

Bersama militer Inggris, AS mengerahkan jet tempurnya untuk menggempur fasilitas milik Houthi di Yaman.

Pentagon berdalih serangan ini merupakan balasan atas operasi Houthi di Laut Merah yang dinilai mengganggu perdagangan.

Padahal militan Yaman sudah menjelaskan bahwa kapal-kapal yang diserang hanya yang terkait Israel.

Tindakan ini semata-mata juga dilakukan untuk membela Palestina.

Baca: Klaim Berbeda Israel dan Amerika Serikat Menjelang Gencatan Senjata di Gaza Menimbulkan Keraguan

Terbaru, Houthi mengklaim menargetkan kapal induk AS USS Harry S. Truman menggunakan rudal yang membuatnya menjauh ke utara Laut Merah.

Di sisi lain, AS juga mengumumkan gencatan senjata di Gaza yang rencananya mulai diberlakukan pada Minggu (19/1/2025).

Presiden Joe Biden dan presiden terpilih Donald Trump sama-sama mengklaim bahwa kesepakatan ini berkat jasa mereka.

(Tribun-Video.com)

Artikel telah tayang di sini 

    
# Amerika Serikat # Yaman # gencatan senjata # Hamas # Israel

Editor: Bintang Nur Rahman
Reporter: Agung Tri Laksono
Video Production: Ni'amu Shoim Assari Alfani
Sumber: Tribun Video

Tags
   #Amerika Serikat   #Yaman   #gencatan senjata   #Hamas   #Israel

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved