Sosok dan Harta Kekayaan Effendi Simbolon, Mantan Kader PDIP yang Menyarankan Megawati Mundur

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Mantan kader PDIP Effendi Simbolon turut prihatin dengan penetapan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka, Rabu (8/1/2025).

Secara tegas ia menyatakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri juga bertanggungjawab atas perkara yang menjerat Sekjennya tersebut.

Saat disinggung soal bentuk pertanggungjawaban yang dimaksud, Effendi menyatakan, Megawati sebagai Ketua Umum PDIP sejatinya mundur dari jabatan.

Lantas, seperti apa profil dan harta kekayaan Effendi Simbolon? Berikut informasinya.

Effendi Muara Sakti Simbolon terakhir kali melaporkan kekayaannya pada 31 Desember 2022.

Baca: Megawati Didesak Mundur Oleh Effendi Simbolon Imbas Hasto Tersangka: Bentuk Tanggung Jawab

Berdasarkan data dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Effendi Simbolon memiliki kekayaan sebesar Rp 152.566.993.122 (Rp152,5 miliar).

Kekayaan itu terbagi ke dalam sejumlah aset, seperti tanah dan bangunan dengan nilai Rp 135.400.000.000.

Ia tercatat mempunyai 9 aset tanah dan bangunan yang tersebar di berbagai wilayah.

Seperti Kota Tapanuli Utara, Kota Humbang Hasundutan, hingga Jakarta Selatan.

Baca: Bantah Politisasi, Effendi Simbolon Sebut Jokowi Justru Berjasa pada Hasto: Dia Ikut Menjaga Anda

Lebih lanjut, Effendi Simbolon mempunyai aset berupa alat transportasi dan mesin yang terdiri dari 8 mobil dengan nilai Rp2.795.000.000.

Ia juga memiliki aset lain, yakni harta bergerak lainnya sebesar Rp 900.000.000, surat berharga sejumlah Rp 1.271.364.000, serta kas dan setara kas sebanyak Rp 12.200.629.122.

Adapun Effendi Muara Sakti Simbolon tercatat tak memiliki hutang.

Effendi Simbolon lahir pada 1 Desember 1964 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Ia menempuh pendidikan di SD Negeri Cendrawasih, Banjar Baru, Kalimantan Selatan, Indonesia (1969-1975).

Lalu melanjutkan sekolah di SMP Negeri 41 Jakarta (1975-1979), SMA Negeri 3 Jakarta (1979–1982), dan S-1 Ekonomi di Universitas Jayabaya (1983–1988).

Dilansir Kompas.com, dirinya melanjutkan pendidikan S-2 di bidang Ilmu Politik di Universitas Padjajaran dan lulus pada 2013.

Gelar doktor di bidang Hubungan Internasional ia raih di universitas yang sama pada 2015.

Effendi memulai karier politiknya dengan bergabung ke PDIP.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sosok dan Harta Kekayaan Effendi Simbolon, Politikus PDIP Dukung Ridwan Kamil pada Pilgub Jakarta