Update Polemik Jokowi Masuk Tokoh Terkorup: OCCRP Akui Tak Punya Bukti Presiden Ke-7 RI Korupsi

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP) memberikan klarifikasi terbaru terkait Jokowi.

OCCRP mengakui tak punya bukti bahwa Jokowi terlibat dalam korupsi untuk keuntungan finansial pribadi selama masa jabatannya.

Baca: Pernyataan OCCRP seusai Masukkan Jokowi ke Daftar Nama Pemimpin Terkorup Dunia: Kerap Disalahgunakan

Mengutip Tribunnews pada (3/1), hal itu menurut pernyataan resmi OCCRP pada Kamis (2/1/2025).

OCCRP menyatakan ingin mengklarifikasi proses seleksi mereka dan mengatasi beberapa kesalahpahaman.

Dijelaskan oleh pihak OCCRP, selama 13 tahun, penghargaan telah diputuskan oleh panel juri ahli dari masyarakat sipil, akademisi, dan jurnalisme, yang memiliki pengalaman luas dalam menyelidiki korupsi dan kejahatan.

OCCRP mengakui tidak memiliki kendali atas siapa yang dinominasikan, karena saran datang dari orang-orang di seluruh dunia.

Baca: Polemik Jokowi Pemimpin Terkorup, OCCRP Klarifikasi Terima 55 Ribu Email hingga Tak Punya Bukti

Termasuk, pencalonan mantan presiden Indonesia Joko Widodo, yang dikenal sebagai Jokowi.

OCCRP juga mengakui tidak memiliki bukti bahwa Jokowi terlibat dalam korupsi untuk keuntungan finansial pribadi selama masa jabatannya.

Namun, kelompok masyarakat sipil dan para ahli mengatakan bahwa pemerintahan Jokowi secara signifikan melemahkan komisi antikorupsi Indonesia.

Jokowi juga dikritik secara luas karena merusak lembaga pemilihan umum dan peradilan Indonesia untuk menguntungkan ambisi politik putranya, yang sekarang menjadi wakil presiden di bawah presiden baru Prabowo Subianto.

“Para juri menghargai nominasi warga negara, tetapi dalam beberapa kasus, tidak ada cukup bukti langsung tentang korupsi yang signifikan atau pola pelanggaran yang sudah berlangsung lama,” kata Penerbit OCCRP Drew Sullivan. “Namun, jelas ada persepsi yang kuat di antara warga negara tentang korupsi dan ini seharusnya menjadi peringatan bagi mereka yang dinominasikan bahwa masyarakat sedang memperhatikan, dan mereka peduli. Kami juga akan terus memperhatikan.”

Baca: Begini Cara OCCRP Nominasikan Tokoh Terkorup, Akui Tak Punya Bukti & Sebut Data Kerap Disalahgunakan

Sementara itu, OCCRP juga mengakui pengumuman yang dikeluarkan oleh mereka terkadang disalahgunakan oleh individu yang punya agenda lain termasuk agenda politik. 

Namun, OCCRP menjelaskan tujuan dari pengumuman 'penghargaan' untuk memberikan pengakuan hanya terhadap kejahatan dan korupsi.

"Kami akan terus menyempurnakan proses nominasi dan seleksi, dengan memastikan adanya transparansi dan inklusivitas," kata Penerbit OCCRP Drew Sullivan. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 3 Klarifikasi Terbaru OCCRP Jokowi Tokoh Terkorup 2024: Akui Tak Punya Bukti & Kerap Disalahgunakan

# TRIBUN VIDEO UPDATE # Jokowi # OCCRP # korupsi # Tokoh Terkorup