TO THE POINT
Deretan Negara Pemasok Senjata Tentara Suriah, Qatar Pemasok Terbesar hingga AS Terlibat
TRIBUN-VIDEO.COM - Salah satu masalah utama dalam konflik Suriah selama beberapa tahun terakhir adalah pasokan persenjataan ke kedua belah pihak.
Pemerintah transisi mengandalkan aliran senjata dari sekutu asingnya.
Sementara para pemberontak menerima senjata dan bantuan non-mematikan dengan cara yang lebih rahasia.
Berikut ini adalah deretan negara pemasok senjata tentara Suriah:
1. Qatar
Qatar diyakini sebagai pemasok utama senjata bagi para pemberontak yang menggulingkan Assad.
2. Arab Saudi
Arab Saudi baru-baru ini dilaporkan memimpin penyaluran dukungan finansial dan militer pada pemberontak yang kini berkuasa.
3. Libya
Negara Afrika Utara ini menjadi sumber utama senjata, di luar negeri bagi para pemberontak yang menggulingkan Assad.
4. AS
AS berulang kali mengatakan bahwa mereka enggan memasok senjata secara langsung pada pemberontak.
Namun pada 14 Juni 2013 Washington mengatakan akan memberikan bantuan militer langsung pada pemberontak setelah Suriah menggunakan senjata kimia.
5. Yordania
Senjata buatan Yugoslavia diyakini telah diselundupkan melalui perbatasan dengan Yordania. (Tribun-Video.Com)
Baca: Respons Serangan Zionis ke Suriah, Gubernur Baru Damaskus Sebut Masalah Suriah Bukan dengan Israel
Baca: 1000 Alasan Dicari Israel untuk Pertahankan Invasi di Suriah meski Warga Tak Berhenti Protes
#deretan #negara #pemasok #senjata #tentara #suriah
Reporter: Mei Sada Sirait
Video Production: Muna Salsabila
Sumber: Tribunnews.com
Tribun Video Update
Ketegangan Meningkat, Israel & Qatar Berpotensi Konflik? Saling Lontarkan Tuduhan Lakukan Sabotase
Minggu, 4 Mei 2025
Tribun Video Update
Analis Peringatkan AS & Inggris tentang Zona Perang Yaman: Siapa pun yang Perang di Yaman akan Kalah
Minggu, 4 Mei 2025
Tribunnews Update
Balas Agresi AS dengan Sanksi, Houthi Yaman akan Larang Ekspor Minyak Mentah ke Washington
Sabtu, 3 Mei 2025
Tribun Video Update
AS dan Israel Hampir Capai Kesepakatan Baru soal Distribusi Bantuan ke Jalur Gaza, Pakai Skema Baru
Sabtu, 3 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.