Iran 'Sentil' Trump soal Doktrin Nuklir dan Dominasi Dollar, Kharrazi Akui Siap Lakukan Negosiasi

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.

TRIBUN-VIDEO.COM - Iran sentil Donald Trump tentang doktrin nuklir dan dominasi dollar.

Dr. Kamal Kharrazi, kepala Dewan Strategis Hubungan Luar Negeri Iran mengakui siap melakukan negosiasi.

Mengutip Al Mayadeen pada (24/12), hal itu diutarakan Kharrazi dalam wawancara eksklusifnya pada (23/12/2024).

Kharrazi menegaskan bahwa perkembangan di Suriah merupakan bagian dari proyek AS-Israel.

Baca: Kuburan Baru Bagi Tentara Israel, Tewas Dibombardir Rudal & Jebakan Hamas di Kota Hantu Jabalia

Diklaimnya terbukti dengan pejabat Amerika yang segera menuju Damaskus untuk bertemu dengan para pemimpin oposisi.

"Terbukti dengan pejabat Amerika yang segera menuju Damaskus untuk bertemu dengan para pemimpin oposisi dan bahkan membatalkan hadiah yang diberikan untuk penangkapan Abu Mohammad al-Jolani. Ini menunjukkan bahwa apa yang terjadi merupakan bagian dari rencana Amerika. Berbagai faksi dan negara, termasuk Turki, memainkan peran dalam peristiwa ini dan kemungkinan akan berperan di masa mendatang juga."

Mengingat ancaman Israel terhadap situs nuklir Iran, Kharrazi mengatakan bahwa gagasan pergantian rezim di Iran bukanlah hal baru atau mengejutkan.

Ia menggambarkannya sebagai proyek AS-Israel yang sudah berlangsung lama sejak Revolusi Islam.

Baca: Rangkuman Perang Timur Tengah: Jasad Tentara Israel Tercecer Kena Bom Jebakan Hamas di Jabalia

Kharrazi juga menyatakan bahwa kebijakan Trump masih belum jelas, tetapi menekankan kesiapan Iran untuk melakukan negosiasi.

"Kami siap untuk menanggapi tergantung pada kebijakan yang mereka ambil. Mereka sebelumnya mencoba tekanan maksimum, yang berakhir dengan kegagalan," jelasnya.

Ia menekankan siap untuk skenario apa pun, dengan mengatakan Iran akan menunggu untuk melihat arah yang akan diambil Trump sebelum menyelesaikan pendekatannya.

"Kami siap untuk skenario apa pun, tetapi karakter Trump yang tidak dapat diprediksi membuat sulit untuk mengantisipasi pilihannya," tambah Kharrazi.

Baca: Live Update Sore: Hasto Tak di Rumah saat Dikabarkan Jadi Tersangka KPK, Duel Sajam Siswa SMP Depok

Kharrazi bahkan juga memperingatkan Iran bahwa mereka mungkin akan menilai ulang doktrin nuklirnya dan apakah "waktunya telah tiba" untuk melakukannya dengan pelantikan Trump yang sudah di depan mata.

Kharrazi menekankan bahwa Iran menentang senjata nuklir tetapi mengisyaratkan adanya tindakan balasan yang potensial.

"Jika mereka mengambil tindakan terhadap kami, wajar bagi kami untuk menanggapi dengan tindakan proporsional pada waktu yang tepat," katanya, sambil membiarkan pintu terbuka untuk kalibrasi ulang yang strategis.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Al Mayadeen dengan judul Exclusive - Kharrazi: Iran's Trump policy to depend on him

    
# Iran # Donald Trump # nuklir # negosiasi