Detik-detik Ketua KPPS di Bima Dibacok saat Bertugas di TPS, Motif Tak Terkait Politik

TRIBUN-VIDEO.COM - Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) 02 Desa Waduwani Kecamatan Woha Kabupaten Bima berinisial AS dibacok saat bertugas di TPS pada Rabu (27/11).

Pelaku berinisial AR (32) yang merupakan warga satu desa dengan korban sudah ditangkap.

Kasatreskrim Polres Bima, Iptu Abdul Malik mengungkap detik-detik pembacokan di TPS.

Pelaku disebutnya masuk ke TPS menggunakan surat undangan.

Di tengah proses pemungutan suara, korban dibacok menggunakan senjata tajam yang telah disiapkan pelaku.

"Saat jarak pelaku dengan korban berdekatan, korban langsung mengeluarkan sebilah parang yang disimpan di pinggang sebelah kiri," paparnya, Rabu, dikutip dari TribunLombok.com.

Baca: Gunung Meletus Tak Redam Semangat Demokrasi! Penyintas Lewotobi Padati TPS, Bukti Cinta pada Negeri

Baca: MOMEN Jokowi Terus Gandeng Jan Ethes hingga Ajak ke Bilik saat Mencoblos di TPS

Akibat penganiayaan tersebut, korban mengalami luka di bagian punggung, leher dan kepala.

Saat ini korban telah menjalani perawatan dan tugasnya digantikan anggota KPPS yang berjumlah 6 orang.

Ketua KPU Kabupaten Bima Ady Supriadi mengatakan proses pemungutan suara di Desa Waduwani kembali dilanjutkan.

Sementara itu, pelaku saat diperiksa menyatakan tak ada motif politik dalam kasus pembacokan ini.

Insiden ini disebut murni masalah pribadi antara pelaku dan korban.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Terungkap Motif Pembacokan Ketua KPPS di Bima, Tidak Terkait Politik Tapi Masalah Pribadi