AKP Dadang Pelaku Tembak Polisi di Solok Selatan, Sempat Mogok Makan setelah Terancam Hukuman Mati

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Sempat viral kasus polisi tembak polisi di halaman Mapolres Solok Selatan pada Jumat (22/11/2024).

Pelaku yaitu AKP Dadang Iskandar menembak rekannya AKP Ryanto Ulil Anshar.

Seusai diamakan pihak kepolisian, AKP Dadang diketahui melakukan mogok makan, setelah mengetahui dirinya terancam hukuman mati.

Ia akan dijerat pasal berlapis dan dipastikan dipecat sehingga tidak memiliki uang pensiunan.

Ketua Harian Kompolnas RI, Irjen Pol Arief Wicaksono Sudiutomo, sempat melakukan kunjungan akibat aksi mogok makan yang dilakukan Dadang.

Saat berkunjung, Arief menyatakan bahwa Dadang sudah tidak mogok makan lagi.

Baca: Siswa SMK Meninggal seusai Ditembak, Polisi Tuding Pelajar adalah Anggota Gangster yang Lagi Tawuran

"Tadi saya sempat melihat kondisi tersangka. Kemarin katanya tidak mau makan. Sekarang sudah mau untuk makan," kata Arief melansir Tribunnews.com, Selasa (26/11).

Arief juga menuturkan bahwa pelaku sempat dikabarkan mengalami gangguan mental, namun hal tersebut dipastikan tidak benar. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Terancam Hukuman Mati AKP Dadang Mogok Makan Kondisinya Diungkap Kapolda Sumbar dan Ketua Kompolnas 

#kondisi #akpdadang #dadangiskandar #tersangka #mogokmakan #menyerahkandiri #bajutahanan #penembakan #akpulil