Gubernur Bengkulu Rohidin Diperiksa KPK Terkait OTT 7 Pejabat Pemprov, Simpatisan Geruduk Polresta

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah turut diamankan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait OTT pejabat Pemprov Bengkulu, Sabtu (23/11/2024) malam.

Simpatisan Rohidin langsung menggeruduk Polresta Bengkulu seusai mendapat kabar tersebut.

Puluhan massa mendatangi Polresta Bengkulu pada Minggu (24/11) pagi.

Mereka mempertanyakan alasan KPK memeriksa Rohidin tepat sebelum masa tenang.

Seperti diketahui, Rohidin sendiri kembali mencalonkan diri sebagai calon Gubernur.

Simpatisan Rohidin menilai, masa tenang ini tidak seharusnya KPK melakukan pemeriksaan terhadap Rohidin.

Hal ini disebut merugikan calon gubernur petahana dan menimbulkan kecurigaan mereka terhadap KPK.

"Sampai sekarang kita tidak mengetahui dan tidak mendapatkan keterangan dari KPK, soal kasusnya apa, barang buktinya apa, dan seperti apa," kata salah satu koordinator aksi.

Mereka lantas meminta izin kepada Polresta Bengkulu untuk menunggu Rohidin keluar dari dalam gedung Polresta Bengkulu.

Sementara tim kuasa hukum Rohidin merasa geram.

Mereka tak terima dengan keputusan KPK yang tidak memperbolehkan mereka mendampingi saat proses pemeriksaan.

Aizan Dahlan, kuasa hukum Rohidin buka suara.

Ia menilai, pemeriksaan yang dilakukan menjelang hari pencoblosan, menimbulkan kecurigaan dan berpotensi ada muatan politik.

"Ini sangat mencurigakan, kami menilai ada kecurigaan di kinerja KPK. Paslon itu tidak bisa diganggu gugat, paslon harus keluar, kalau mau diperiksa silahkan, namun setelah itu kembali ke rumah," ucapnya.

(Tribun-Video.com/Tribunbengkulu.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunbengkulu.com dengan judul Petahana Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Diperiksa KPK, Simpatisan Demo Depan Polresta