Local Experience
Sejarah Blangkon, Hasil Asimilasi Budaya antara Agama Islam dan Hindu
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Beberapa kalangan mengatakan blangkon merupakan asimilasi budaya Hindu dan Islam.
Para pedagang Gujarat keturunan Arab yang beragama Islam masuk ke Indonesia.Â
Mereka sering menggunakan sorban, kain panjang yang dililitkan di kepala sebagai penutup kepala.Â
Hal itu, kemudian menginspirasi orang Jawa pada waktu itu untuk menggunakan kain ikat di kepalanya.
Blangkon berasal dari kata "blangko" yang artinya siap pakai. Pada jaman dahulu, blangkon tidak berbentuk bulat, tetapi seperti ikat kepala dengan proses pengikatan yang rumit.Â
Seiring perkembangan zaman, tercipta inovasi pembuatan ikat kepala yang siap pakai yang dijuluki blangkon.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Sejarah Blangkon serta Bedanya Antara Yogyakarta dan Solo
#Jawa #Arab #Gujarat #Sejarah #Blangkon #Hindu #Islam #Budaya #AsimilasiÂ
Program: Local Experience
Editor Video: Damara Abella Sakti
Video Production: Damara Abella Sakti
Sumber: Kompas.com
Local Experience
Mengenal Satu-satunya Ratu Pemimpin Kalingga, Kerajaan di Jawa dengan Catatan Sejarah Langka
16 jam lalu
Local Experience
Melihat Lebih Dekat Lukisan Legendaris "Penangkapan Pangeran Diponegoro" Karya Raden Saleh
16 jam lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.