ASN Wanita Pakai Ijazah Palsu saat Seleksi CPNS 2018, Negara Alami Kerugian hingga Rp 278,2 Juta

TRIBUN-VIDEO.COM - Sepandai-pandainya tupai melompat, pasti akan jatuh juga!

Seorang ASN wanita di Tangjungbalai, Sumatera Utara, dituntut 5 tahun penjara setelah ketahuan pakai ijazah palsu sebagai syarat seleksi CPNS tahun 2018.

Mengutip Kompas.com, Senin (4/11/2024), wanita berinisial MOG itu bekerja di Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kota Tanjungbalai, Sumatera Utara.

Baca: Diduga Pakai Jam Tangan Rp 1,1 M! Dirdik Jampidsus Kejagung Disorot saat Tersangkakan Tom Lembong

Kasi Intel Kejari Tanjungbalai, Andi Sitepu menyatakan MOG telah didakwa bersalah oleh Jaksa di Pengadilan Negeri Medan, pada Kamis (24/10).

"Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa MOG dengan pidana penjara selama lima tahun, dikurangi masa tahanan sementara," jelas Andi.

Selain hukuman penjara, MOG diketahui juga dituntut bayar denda senilai Rp250 juta.

Sebelumnya terungkap bahwa MOG menggunakan ijazah palsu sebagai lulusan teknik sipil saat seleksi administrasi CPNS 2018.

Baca: Reuni Aksi 411 Tuntut Adili Jokowi dan Tangkap Pemilik Akun Fufufafa, Rizieq Shihab Tak Hadir

Saat diperiksa ke universitas terkait, mereka mengaku tak pernah mengeluarkan ijazah atas nama MOG.

"Universitas tersebut menyatakan tidak pernah mengeluarkan transkrip nilai dan ijazah atas nama tersangka, sehingga dipastikan ijazah itu palsu," kata Andi.

Akibat kebohongan itu, negara menerima kerugian sebesar Rp278,2 juta. (Tribun-Video.com/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "PNS di Tanjungbalai Pakai Ijazah Palsu Saat Seleksi, Dituntut 5 Tahun Penjara" 

Program : To The Point
Host : Putri Dwi Arrini
Editor : Abdul Salim Maula Safari Thoyyib
Uploader: Ramadhan Aji Prakoso

# ASN # ijazah palsu # CPNS # kerugian # Tanjungbalai