Mayat Tanpa Kepala di Muara Baru Dibunuh Teman Dekat, Sempat Curhat Beri Kesempatan Orang Tersayang

TRIBUN-VIDEO.COM — Pembunuh Sinta Handiyana (40) rupanya merupakan teman dekatnya sendiri, yakni Fauzan Fahmi (43) yang sehari-hari bekerja sebagai tukang jagal hewan.

Fauzan tega menghabisi nyawa janda empat anak itu kemudian memutilasi bagian kepalanya.

Potongan tubuh Sinta ditemukan pertama kali di dekat kolam Pelabuhan Muara Baru pada Selasa (29/10/2024) pagi.

Sementara, dalam waktu kurang dari 24 jam, pihak kepolisian sudah menemukan potongan kepala korban pada Rabu (30/10/2024) dini hari.

Sekalipun motif pembunuhan masih diselidiki, namun Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, pelaku dan korban saling mengenal.

"FF ini merupakan teman dekat korban, usianya 43 tahun, pekerjaan karyawan swasta," kata Ade Ary kepada wartawan, Kamis (31/10/2024).

Baca: Mayat Tanpa Kepala Ternyata Janda Anak 4, Dihabisi dengan Sajam Pemotong Kambing

Kemudian ditelusuri dari media sosialnya, Sinta rupanya sempat menyinggung soal kesempatan untuk orang tersayang.

Dalam video TikTok berdurasi 10 detik, ia menyinggung hal ini pada awal tahun ini.

"Gw pernah kasih lu kesempatan dan sabar menghadapi biadapnya seseorang yang gw sayang," tulisnya.

Selain itu, seminggu sebelum dinyatakan hilang pada 27 Oktober 2024, janda empat anak ini juga sempat mengunggah sebuah video.

Ia menyinggung soal instrospeksi diri yang ditujukan untuk seseorang.

Video berdurasi 15 detik itu pun diunggahnya pada 20 Oktober 2024.

"Suka gk sadar diri seneng nya cari kesalahan orang lain..introspeksi bod," tulisnya.

Sebagai informasi, TribunJakarta.com mencoba mengukur dan memastikan jarak antara titik penemuan jasad korban atau TKP pertama dengan titik penemuan bagian kepalanya atau TKP kedua.

Menggunakan aplikasi Google Maps, terlihat jika ditarik garis lurus antara TKP pertama dengan TKP kedua, jaraknya sekitar 0,4 mil yang sama dengan 600 meter.

Baca: Tampang Pembunuh Wanita Tanpa Kepala di Muara Baru, Dikenal Sering Bersosialisasi dengan Tetangga

TKP pertama atau titik ditemukannya jasad korban berada di dekat SPBU Pelabuhan Muara Baru.

Sementara itu, TKP kedua atau titik ditemukannya kepala korban berada di ruas Jalan Inspeksi Waduk Pluit.

Kemudian, jika diukur menggunakan fitur perjalanan, dari TKP pertama ke TKP kedua jaraknya sekitar 2 kilometer, yang waktu tempuhnya sekitar 6 menit jika menggunakan sepeda motor.

Selanjutnya, belum ada 1 x 24 jam setelah penemuan jenazah Sinta pada Selasa (29/10/2024) malam, pelaku Fauzan ditangkap dari rumahnya yang juga berlokasi di Muara Baru.

Penangkapan ini dibenarkan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi.

"Tersangka mutilasi sudah tertangkap," katanya, Kamis.

Fauzan diketahui merupakan teman dekat dari korban Sinta yang memiliki beberapa pekerjaan.

Adapun korban merupakan ibu rumah tangga yang berstatus janda anak empat, beralamat tinggal di Jalan Babakan, RT 03/RW 04 Kelurahan Binong, Curug, Kota Tangerang, Banten.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Mayat Tanpa Kepala Dibunuh Teman Dekat,Sinta Handiyana Sempat Curhat Beri Kesempatan Orang Tersayang

# pembunuhan # Fauzan Fahmi # Sinta Handiyana # Mayat tanpa kepala # Pelabuhan Muara Baru