Kamis, 15 Mei 2025

TRIBUN-VIDEO UPDATE

DPRD Ungkap Kejanggalan Guru Honorer di Konawe Selatan Ditahan usai Diduga Pukul Murid Anak Polisi

Rabu, 23 Oktober 2024 17:51 WIB
Tribun Video

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang guru honorer berinisial SU ditahan di Lapas Perempuan, Kendari usai dituduh menganiaya murid kelas 1 SD yang merupakan anak polisi.

Diketahui korban merupakan anak dari Aipda berinisial WH, seorang personel di Polsek Baito, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.

Ibu korban berinisial N berkata ia melihat luka di paha bagian belakang korban pada 25 April 2024 lalu.

Kedua orang tua korban berkata bahwa saksi I dan A mengaku melihat korban dipukul terduga pelaku dengan gagang sapu ijuk.

Baca: Pasukan Israel Disebut Sengaja Serang Markas UNIFIL, Diduga Lukai Tentara PBB Pakai Fosfor Putih

Namun SU tak pernah mengakui perbuatannya saat melakukan mediasi.

Lantas kepala sekolah SU pun menyarankan agar ia dan suaminya datang ke rumah korban untuk meminta maaf.

Meski sempat memaafkan, namun keluarga korban tersinggung mendengar SU tidak ikhlas saat minta maaf dan dan melanjutkan perkara ke jalur hukum.

Bahkan Penasehat Hukum SU Syamsuddin mengungkap bahwa orangtua korban sempat meminta Rp 50 juta sebagai uang damai.

Baca: Tegas! Mayor Teddy Gercep Peringatkan Menteri Kabinet Merah Putih usai Mendes Yandri Berulah

Ketua DPRD Sultra, La Ode Tariala mengungkap ada kejanggalan dalam kasus ini karena SU mengaku tak pernah menganiaya korban.

Selain itu korban merupakan siswa kelas 1A, sementara guru tersebut mengajar di kelas 1B.

"Kalau kita melihat saksi itu masih anak kecil kan mereka tidak bisa dijadikan saksi keterangannya karena di bawah umur," ucap Tariala.

Tariala pun meminta pihak berwenang agar menangguhkan penahanan SU karena ia tengah mengikuti tes program Pendidikan Profesi Guru (PPG) untuk rekrutmen PPPK.

Sumber

    
# DPRD # guru honorer # Konawe Selatan # ditahan # pukul # murid

Editor: Bintang Nur Rahman
Reporter: Kartika Adi Maharani
Sumber: Tribun Video

Tags
   #DPRD   #guru honorer   #Konawe Selatan   #ditahan   #pukul   #murid

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved