TO THE POINT
Hamas Sepakat Sembunyikan Pengganti Yahya Sinwar untuk Hindari Upaya Pembunuhan Israel
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Hamas mengatakan akan menyembunyikan identitas kepala biro politik barunya setelah Israel membunuh Yahya Sinwar di Rafah pada Rabu (16/10/2024).
Keputusan untuk menyembunyikan nama pemimpin baru tersebut karena meningkatnya risiko keamanan.
“Pimpinan kemungkinan besar merahasiakan identitas tersebut demi alasan keamanan,” kata salah satu sumber, seperti diberitakan ANHA, pada Senin (20/10/2024).
Langkah ini juga agar panglima baru lebih bebas beroperasi dan menghindari upaya pembunuhan Israel yang menargetkan banyak pimpinan Hamas.
Hamas ingin membuat Israel tetap tidak yakin tentang siapa yang akan membuat keputusan jika perundingan gencatan senjata dilanjutkan.
Diketahui Yahya Sinwar ditunjuk sebagai Kepala Biro Politik Hamas pada 6 Agustus 2024 untuk menggantikan Ismail Haniyeh.
Ia dibunuh di sebuah rumah di lingkungan Tal Al-Sultan, Rafah.
Sebelumnya, Yahya Sinwar bentrok dengan tentara Israel yang menembakkan peluru artileri, melemparkan dua granat, dan mengirim drone.(Tribun-Video.Com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hamas akan Sembunyikan Identitas Pengganti Yahya Sinwar demi Keamanan
#hamas #Penggantisinwar #yahyasinwar #pembunuhan #israel
Reporter: Mei Sada Sirait
Video Production: Muna Salsabila
Sumber: Tribunnews.com
TO THE POINT
Tak hanya Siswa Bermasalah, Pelajar Berprestasi Juga Dikirim ke Barak Militer, Termasuk ASN Malas
7 hari lalu
TO THE POINT
Roy Suryo Akan Segera Dipanggil Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan terkait Dugaan Ijazah Palsu
7 hari lalu
To The Point
Kondisi Nikita Mirzani seusai Ditahan atas Dugaan Pemerasan Diungkap: Sehat, Jadi Lebih Religius
Jumat, 2 Mei 2025
To The Point
Dedi Mulyadi Usul Buat Satgas Anti-premanisme, Kini Diancam akan Digeruduk 50 Ribu Anggota Hercules
Jumat, 2 Mei 2025
To The Point
Sosok Lucas Valentino Joki UTBK: Mahasiswa ITB Menyamar Jadi 4 Peserta, Dibayar sampai Rp 50 Juta
Jumat, 2 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.